Sempat Gagal, Partai Gelora Kota Malang Berhasil Daftarkan 27 BCAD

Komisioner KPU Kota Malang, Aminah Amingtyas menyatakan bahwa Partai Gelora telah memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan dalam Peraturan KPU Nomor 10 Tahun 2023. 

"Dalam proses pengajuan kembali, Partai Gelora melengkapi berkas dengan lengkap dan tepat waktu sesuai dengan PKPU No 10 tahun 2023, termasuk data bakal calon anggota dewan yang terdaftar secara resmi," ujar Aminah kepada SJP.

Pengajuan kembali yang diadakan dari 15-20 Mei didasari berdasar surat dinas nomor 495 dan 496 yang dikeluarkan oleh KPU pusat bahwa diberikan waktu 5x24 jam.

"Pengajuan kembali yang dilaksanakan didasarkan surat dinas dari KPU Pusat no 495 dan 496 diberikan tenggat waktu 5x24 jam," terangnya.
 
Terpisah Kurniawan Jayananta menjelaskan bahwa Partai Gelora sudah berhasil melakukan pengajuan kembali yang sebelumnya sempat tidak bisa mendaftarkan bacaleg.

"Alhamdulilah Gelora sudah berhasil melakukan pengajuan kembali dan tidak ada kendala sama sekali," kata dia.

Kurniawan berharap dengan berhasilnya pengajuan kembali optimis dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjawab aspirasi masyarakat Kota Malang dan memperjuangkan agenda pembangunan yang progresif.

Dalam menjalankan kampanye dan mempersiapkan diri untuk pemilihan legislatif, Partai Gelora berkomitmen untuk terus berinteraksi dengan masyarakat dan memperkenalkan visi, misi, serta program-program unggulannya. 

"Saya berharap dapat meraih dukungan luas dari pemilih Kota Malang dan mewujudkan perubahan yang berarti melalui kehadiran anggotanya di DPRD Kota Malang," kata dia.

Kurniawan memaparkan bahwa sebelumnya gagal mendaftarkan BCAD dikarenakan terdapat permasalahan pada Silon di DPP namun pada hari ini tidak ada masalah yang terjadi.

"Alhamdulilah pengajuan kembali berjalan lancar dan semoga pemilihan legislatif mendatang dapat memberikan wakil-wakil yang berkualitas dan mampu menjalankan tugas legislatif dengan baik demi kemajuan dan kesejahteraan Kota Malang," ujanya.

Sementara Supervisor DPN Gelora, Jafar Tri Kuswahyono  menjelaskan bahwa kegagalan pendaftaran kemarin karena ada kendala teknis di Silon, sehingga tidak bisa mendaftar sampai injury time yang menyebabkan kekurangan kuota kader perempuan di salah satu dapil. 

"Kemarin Minggu (14/5/2023) waktu pendaftaran ada kendala Silon di DPP mengakibatkan salah meletakkan kader perempuan sehingga tidak bisa melengkapi kuota minimum yang ditetapkan KPU Kota Malang mengenai kader perempuan di salah satu dapil," terangnya.

"Alhamdulilah pendaftaran tadi berhasil dan tidak ada kendala," lanjut dia.

Jafar memaparkan bahwa sebanyak 27 kader Gelora telah didaftarkan menjadi BCAD ke KPU Kota Malang dan menargetkan 5 kursi.

27 kader yang didaftarkan, lanjut dia, sebanyak 40% diisi kader perempuan dan diisi 30% generasi milenial.

Jafar berharap dengan komposisi yang ada bisa mendapatkan 5 kursi di pileg mendatang. "Jika dilihat dari komposisi yang ada semoga DPD Gelora Kota Malang bisa meraih 5 kursi," tandasnya. (*)

Pewarta: Michel Sima

Editor: Vebriansyah

Tags