Wayang Goes To School di SMA Taman Harapan Malang Perkenalkan Wayang Kulit Kepada Generasi Muda

Wayang Goes To School digelar bertepatan pada Hari Pendidikan Nasional sehingga sangat sesuai untuk mengenalkan dan melestarikan budaya wayang kulit kepada anak muda

02 May 2024 - 20:30
Wayang Goes To School di SMA Taman Harapan Malang Perkenalkan Wayang Kulit Kepada Generasi Muda
Wayang Goes To School di SMA Taman Harapan hadirkan lakon Babad Wonomarta dengan dalang cilik Ananda Boma Raditya (SMA Taman Harapan/SJP)

Kota Malang, SJP – Gelaran Wayang Goes To School yang diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dan DPRD Kota Malang di SMA Taman Harapan Malang berlangsung sukses dengan lakon Babad Wonomarta dengan dalang cilik Ananda Boma Raditya yang merupakan siswa SMP 18 Malang.

Babad Wanamarta adalah kisah berdirinya negara Amarta oleh Pandawa Lima yaitu Yudhistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa.

Acara ini dihadiri oleh Muhammad Syailendra yang mewakili Pj Wali Kota Malang, Ahmad Fuad Rahman, SE., MM sebagai perwakilan Ketua DPRD Kota Malang, Lukman SE. MM mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Romadhon, S.Pd., M.Pd sebagai ketua program studi PPKN Universitas Kanjuruhan Malang,  dan Ketua Pelaksana Wayang Goes To School KRT Bayu Suryo Kusumo, serta semua siswa dari Yayasan Taman Harapan dari jenjang TK, SD, SMP dan SMA.

Pada kesempatan tersebut, Ahmad Fuad berikan sambutannya yang menganggap bahwa pendidikan merupakan sektor yang sangat penting dalam memajukan daerah.

“Jadi ini adalah momentum kita untuk bersama sama memahami arti pendidikan untuk kita semuanya termasuk kebudayaan yang ada saat ini. Ini adalah tunas-tuans kita yang mudah-mudahan dapat menjadi dalang yang andal,” katanya saat pidato pembukaan acara Wayang Goes To School. ”Saya kira ini adalah kegiatan yang luar biasa dan juga untuk memajukan daerah kita, salah satu kunci adalah dengan memperhatikan pendidikan.”

Ia ungkapkan apresiasi kepada SMA Taman Harapan dan harapannya adalah acara seperti ini bisa bisa dilaksanakan setiap tahun.

“Jika perlu ada lombanya, yaitu lomba dalang. Sehingga kita bisa tahu, siapa yang benar-benar bisa menjadi dalang yang bisa berkiprah di kancah nasional dan bahkan internasional” katanya. “Ini adalah budaya yang baik dan tidak dimiliki oleh negara lain.

Pada kesempatan tersebut, Kepala Sekolah SMA Taman Harapan Malang Palumi Yamini, M Pd juga sangat bangga dengan kepercayaan dari Pemkot Malang dan DPRD Kota Malang kepada sekolah Pancasila ini.

“Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas karunianya sehingga kita bisa menyelenggarakan kegiatan bertajuk Wayang Goes to School.  Kami sangat berterima kasih juga kepada DPRD, Pemkot Malang, Sanggar Cakra Baruna, dan semua pihak di Taman Harapan mulai dari TK, SD, SMP, dan SMA yang telah memberikan kesempatan dan dukungan kepada kami,” papar Palupi ketika dikonfirmasi oleh wartawan Suara Jatim Post pada Kamis (2/5).

Menurut Palupi, acara ini digelar bertepatan pada Hari Pendidikan Nasional sehingga sangat sesuai untuk mengenalkan dan melestarikan budaya wayang kulit kepada anak muda.

“Selain itu acara ini bisa membekali anak-anak dengan nilai-nilai yang terkandung dan tersirat pada pementasan wayang yang akan ditampilkan,” lanjutnya.

Ia mengatakan bahwa Pemkot Malang dan DPRD Kota Malang menetapkan SMA Taman Harapan sebagai tuan rumah karena sekolah ini telah diresmikan sebagai Sekolah Pancasila pada 17 Juni 2023 lalu oleh Sutiaji selaku Wali Kota Malang.(*)

Editor: Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow