Diskusi Tren Teknologi Terkini, Jagoan Hosting Ajak Kumpul Komunitas

Head of Corporate Communication Beon Intermedia, Andina Paramitha mengatakan, ada sesi diskusi dan presentasi yang melibatkan komunitas dev, perwakilan pemerintah, dan pelaku industri.

02 Apr 2024 - 20:00
Diskusi Tren Teknologi Terkini, Jagoan Hosting Ajak Kumpul Komunitas
Tampak salah satu pemateri memberikan informasi kepada para peserta. (Jagoan Hosting/SJP)

Kota Malang, SJP - Komunitas IT memiliki peran yang sangat penting dalam perusahaan modern, karena teknologi informasi telah menjadi tulang punggung operasional dan strategis bagi hampir semua industri.

Menindaklanjuti fenomena tersebut, Komunitas Jatim Dev menggelar kegiatan bertajuk “TAKCHIL : Talk about tech and chill,”.

Acara Talk about tech and chill itu merupakan program yang diharapkan dapat membangun dasar bagi pengembangan solusi inovatif, merespon perubahan pasar, dan mendorong pertumbuhan sektor teknologi.

Head of Corporate Communication Beon Intermedia, Andina Paramitha mengatakan, ada sesi diskusi dan presentasi yang melibatkan komunitas dev, perwakilan pemerintah, dan pelaku industri. 

“Kami membahas tren teknologi terkini, tantangan inovasi, serta peluang kolaborasi antar sektor. Sehingga dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada pengembangan industri, serta kualitas talenta digital di Indonesia," ujarnya, Selasa (2/4/2024).

Andina menjelaskan, kegiatan yang didukung oleh Markas Indonesia ini, bertujuan untuk menciptakan peluang bagi peserta untuk membangun jaringan kolaboratif yang erat antara komunitas pengembang, pemerintah, dan industri.

“Diskusi ini diarahkan untuk merancang rencana aksi bersama yang menggarisbawahi langkah-langkah konkret untuk mengatasi tantangan teknologi dan inovasi,” kata dia.

Sementara, Hub Manager Markas Surabaya Afrizal N Baharsyah menyebut, peran komunitas sangat penting dalam dunia startup. Hal ini justru akan mempermudah untuk memperlihatkan value masing-masing usahanya.

“Dalam perkembangan komunitas banyak hal baru yang muncul. Sehingga, harus pandai beradaptasi. Serta, tak perlu takut untuk membangun jejaring,” kata dia.

Terpisah, Ali Irsyad, managing Director of ESG Intelligent menguraikan, komunitas memiliki kekuatan kolektif. Sebab, bisa bertemu banyak orang yang jago di bidangnya masing-masing. Sehingga, bisa membentuk segmen tertentu. 

“Komunitas juga dapat memberikan masukan pada teman politisi dan pemerintah untuk kebutuhan masyarakat. Bahkan, komunitas juga bisa menjadi tempat fill in kekurangan dan kelebihan. Sekaligus, bisa menjadi jembatan untuk up skill sebelum masuk ke dunia industri,” sebut Ali.

Sementara itu, Women Techmakers (WTC) Ambassador Surabaya, Farida mengungkapkan, orang-orang yang kumpul dengan komunitas harus bangga.

Sebab, mereka akan mendapatkan banyak hal. Ia mengibaratkan bahwa komunitas adalah ‘mesin jahit’ yang bisa membantu orang untuk merangkai pengetahuan, membangun jejaring dan mencari jati diri. 

“Talent bisa berkembang seiring dengan berjalannya waktu, sehingga tidak kalah dengan kecanggihan AI dan machine learning, yang saat ini bagian dari data science,” tandas Farida. (*) 

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow