Sebulan Terakhir, Kenaikan Harga Beras Mencapai Angka Tertinggi
11 September 2023 18:10
Surabaya, SJP - Harga kebutuhan pokok terutama beras, kembali mengalami kenaikan pada satu bulan terakhir, dan kali ini tercatat menjadi kenaikan tertinggi dari harga beras.
Terpantau di beberapa area pasar tradisional di Surabaya pada 11 September 2023, harga beras satu kilogram dari kualitas terendah hingga premium berkisar diantara 13 ribu hingga 15 ribu rupiah.
Ervan, pedagang kebutuhan pokok di Pasar Pahing, Jalan Rungkut Tengah, Surabaya membenarkan adanya kenaikan harga beras di bulan Agustus dan September.
"Iya betul ada kenaikan harga beras dan kenaikan bisa terjadi di setiap harinya dengan kisaran naik 200 perak per-kilo. Kami jualnya kan per-lima kilo jadi ya naik Rp.1000 dalam waktu satu hari, besok bahkan bisa nambah lagi," jelas Ervan mengenai kisaran kenaikan harga beras.
Harga beras satu kilogram dengan kualitas terendah berada di angka Rp 13 ribu, tepatnya Rp 65 ribu rupiah per 5 Kg. Untuk merk lain yang kualitasnya sedikit diatas seperti Bidadari Surga dan Putri Kediri sudah berada di harga Rp 67 ribu per 5 Kg.
Sementara itu di area Pasar Soponyono, Jalan Rungkut Asri utara II, Surabaya, harga beras juga mengalami kenaikan yang signifikan. Bahkan beberapa pedagang disini bisa menjual beras 1 Kg kualitas premium hingga Rp 15 ribu.
"Sudah sebulan ini harga beras itu naik, sekarang yang kualitas medium dijual Rp 14 ribu per Kg. Tidak hanya beras sih, gula juga sama," ucap hartini selaku salah satu pedagang di Pasar Sopoyono.
Adapun pedagang lain, Harianto yang menjelaskan bahwa kisaran harga beras sekarang berada di angka Rp 13 ribu hingga Rp 14,5 ribu per Kg. Harianto mengungkapkan bahwa yang sekarang berharga Rp 13 ribu itu dulunya hanya Rp 12 ribu.
Pedagang pasar yang menjual beras kualitas medium dan premium juga mengalami kenaikan yang sama. Dewi, menjelaskan bahwa kenaikan kali ini merupakan yang tertinggi.
"Bulan ini kenaikan paling tinggi, sebelumnya belum pernah semahal sekarang. Saya cuma jual kualitas medium dan premium, udah engga ada yang saya jual harga Rp 13 ribu per Kg," tutur Dewi mengenai rentang harga beras premium.
Dewi juga menambahkan bahwa sebelumnya meski ada kenaikan tidak pernah melebihi Rp 10 ribu. Dewi menjelaskan bahwa beras Rosita yang harga normalnya adalah Rp 58 ribu per 5 Kg, kadang maksimal hanya naik di harga Rp 68 ribu, namun kali ini beras Rosita 5 kg tembus di harga Rp 72 ribu.
"Saya sebenarnya juga bingung, kenapa kok sekarang bisa naiknya setinggi ini," ucap Dewi kepada suarajatimpost.com.
Sebagai perbandingan, supplier beras yang menggunakan harga grosir seperti Toko Raja Beras yang berada di Jalan KH Abdul Karim, menjual beras 5 Kg termurah yaitu merk Sate Ayam dengan harga yang masih di angka Rp 61,5 ribu, sedangkan yang dijual per-liter seperti merk Lele Lokal dijual dengan harga Rp 13 ribu.
Sedangkan toko kelontong di daerah Penjaringan Asri menjual beras merk Mr K, yang dijual Rp 14 ribu per Kg .
Tidak hanya beras, para pedagang pasar maupun toko tradisional juga mengeluhkan kenaikan harga bahan pokok lainnya seperti gula dan rempah-rempah.
Salah satu penyebab kenaikan ini diduga kuat adalah dampak dari El Nino yang mengakibatkan kekeringan di berbagai wilayah Indonesia. (*)
Pewarta : Ryan Ramadhan
Editor : Queen Ve
Tags
Sebulan Terakhir, Kenaikan Harga Beras Mencapai Angka Tertinggi
APA REAKSI ANDA?
0 Sangat Suka
0 Suka
0 Tertawa
0 Flat
0 Sedih
0 Marah