Jumat, 29 September 2023
Pemerintahan

Jelang Pemilu, Kabar Hoaks Mulai Guncang Kabupaten Malang

profile
Toski Dermaleksana

03 September 2023 22:00

1.6k dilihat
Jelang Pemilu, Kabar Hoaks Mulai Guncang Kabupaten Malang
Ilustrasi gedung KPK

Kabupaten Malang, SJP - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) atau pesta demokrasi yang akan diselenggarakan pada tahun 2024 mendatang, di Kabupaten Malang mulai bermunculan kabar hoaks yang tidak mengenakkan.

Dikabarkan beberapa pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemkab) Malang hingga Wakil Bupati Malang, belum lama ini diisukan telah didatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan gratifikasi toko modern.

Kabar tersebut membuat masyarakat Kabupaten Malang bertanya-tanya, dan menimbulkan teka-teki di masyarakat, apakah isu itu benar atau hoaks.

Salah satu warga Kecamatan Kepanjen, Yulianto mengatakan, belakangan ini beredar informasi bahwa ada sejumlah pimpinan OPD sudah beberapa pekan ini tidak masuk kantor, lantaran memenuhi panggilan KPK di Gedung Merah Putih Jakarta.

"Sabtu (2/9/2023) kemarin, beredar informasi Wakil Bupati Malang dibawa Anggota KPK. Informasi itu menimbulkan pertanyaan, apakah benar itu terjadi," ucapnya, saat ditemui awak media, Ahad (3/9/2023).

Yulianto menjelaskan, beredarnya isu-isu sempat membuat gaduh, padahal Bupati Malang HM Sanusi dan Wakil Bupati Malang H Didik Gatot Subroto, serta beberapa pimpinan OPD, pada Ahad (3/9/2023), menghadiri Pelepasan Kontingen Porprov VIII Jatim 2023, di Pendapa Agung Kabupaten Malang, di Jalan Panji, Kecamatan Kepanjen.

"Isu itu muncul apa mungkin jelang Pemilu 2024 ? Saya berharap, masyarakat Kabupaten Malang jangan mudah menerima informasi yang tidak jelas sumber beritanya. Karena dengan muncul berita hoaks, maka tidak menguntungkan dan menimbulkan pemikiran suudzon atau berburuk sangka," tegasnya.

Hal yang sama juga disampaikan, warga Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang Eko Susilo.

Menurut Eko, munculnya informasi Wakil Bupati Malang ditangkap KPK, sempat membuat masyarakat gaduh.

"Mengetahui kabar itu, saya langsung menghubungi beberapa teman yang bekerja Pemkab Malang, dan langsung dijawab hoaks, alias tidak benar," katanya.

Sebab, lanjut Eko, berdasarkan pengakuan pegawai Pemkab Malang, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto mulai Jumat (1/9/2023) hingga Sabtu (2/9/2023) menghadiri beberapa agenda kegiatan.

"Teman saya menjelaskan, bahwa Wakil Bupati kegiatannya padat, Jumat dan Sabtu kemarin ada giat, tadi saja ikut giat di Pendopo Kabupaten Malang Jalan Panji, jadi informasi itu tidak benar alias hoaks," tukasnya. (*)


Pewarta:Toski Dermaleksana
Editor: Noordin 

Tags
Anda Sedang Membaca:

Jelang Pemilu, Kabar Hoaks Mulai Guncang Kabupaten Malang

Share

APA REAKSI ANDA?

0 Sangat Suka

0 Suka

0 Tertawa

0 Flat

0 Sedih

0 Marah

ADVERTISEMENT