Tinjau Kesiapan AF Kota Malang, AFP Jatim Apresiasi Kesiapan Menuju Porprov Jatim 2025

Kota Malang, SJP - Ketua Asosiasi Futsal Provinsi (AFP) Jawa Timur, Arif Anton Sudjarwo secara langsung meninjau kesiapan Asosiasi Futsal (AF) Kota Malang menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 mendatang.

Dikesempatan itu, Ketua AFP Jatim Arif Anton Sudjarwo mengapresiasi kesiapan AFK Malang atas segalanya terutama soal pembenahan struktur organisasi dengan harapan dapat mendulang prestasi. 

"Kebanyakan di Jawa Timur, yang menjadi fokus adalah tentang kompetisi. Padahal dalam kompetisi ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan," ucapnya, saat ditemui awak media di Kantor AF Kota Malang, Jalan Mayjend Panjaitan No.139, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Ahad (5/5/2024).

Menurut Arif, selain pembenahan struktur organisasi, pembinaan lainnya seperti macth commisioner, manajemen kompetisi, pembinaam wasit dan juga pembinaan pemain juga sangat penting karena tanpa ada pembinaan yang mumpuni dari dalam organisasi, hasilnya malah akan menjadi asal-asalan. 

"Tanpa ada pembinaan, pasti keluarnya asal-asalan. Tapi kalau dibenahi semua keluarnya pasti akan baik. Pelatih dan pemain bisa memahami aturan. Baik secara kompetisi, aturan dan permainan," jelasnya. 

Arif menjelaskan, jika dilihat selama 4 tahun terakhir, AFK Malang telah menunjukan antusias yang luar biasa dalam hal pembenahan organisasi, meski belum diikuti capaian prestasinya. 

"Harapan saya, bisa diteruskan dan ditingkatkan. Semua butuh proses, kalau menjalani organisasi dengan benar, atau program dan eksekusi di lapangan (dengan baik) pasti akan dapay hasil yang baik," pungkasnya.

Sementara, Ketua AF Kota Malang Rizal Ghoniem mengatakan, untuk mempersiapkan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur tahun 2025 mendatang, pihaknya akan menggelar liga Futsal yang akan dimanfaatkan untuk menjaring atlet yang kemungkinan bakal dipertandingkan di Porprov. 

"Saya rasa sudah mengikuti arahan dari AFP Jatim. Liga ini merupakan salah satu upaya kami untuk menajring atlet futsal di Kota Malang," katanya.

Dalam Liga tersebut, lanjut Rizal, rencana akan digelar dengan pembatasan usia dan akan digelar untuk usia 19 atau U-19, karena di Porprov Jatim 2025 mendatang dengan batasan usia under 21.

"Jadi liga itu untuk usia 19 tahun, karena di Porprov itu regulasinya usia 21 atau under 21," jelasnya.

Rizal menjelaskan, dengan persiapan-persiapan yang telah dilakukan, dirinya berharap di ajang bergengsi Porprov 2025 mendatang, tim futsal Kota Malang bisa mendapatkan medali. Baik untuk kategori putra maupun putri. 

"Target sendiri, kan futsal (di Porprov) belum ada medali. Mungkin di 2025 targetnya, target emas. Untuk putra putri," tegasnya. 

Untuk meraih target tersebut, tambah Rizal, selain menggulirkan liga, dirinya juga akan melakukan pembenahan pada struktur organisasi. Tujuannya, agar bisa berlanjut pada terwujudnya tim yang baik. 

"Itu tanggung jawab kita, keyakinan kita, saya sudah bentuk strukrur organisasi yang baik, dengan organisasi yang baik maka akan terciptatim yang baik," pungkasnya. 

Editor: Tri Sukma