Hukum

Battle Sound Dilarang, Kapolres Bondowoso : Itu Bukan Budaya Kita

Rizqi

06 September 2023 20:15

1.6k dilihat

Battle Sound Dilarang, Kapolres Bondowoso : Itu Bukan Budaya Kita

Imbauan Kapolres Bondowoso kepada masyarakat agar tidak menggelar battle sound (Foto : Humas Polres for SJP)

Kabupaten Bondowoso, SJP – Menyemarakkan perayaan HUT ke-78 RI yang digelar selama bulan Agustus 2023 kemarin, banyak masyarakat di Kabupaten Bondowoso yang menggelar karnaval.

Karnaval terebut tidak hanya menampilkan hiburan dan menjaga kelestarian budaya asli Bondowoso, akan tetapi banyak peserta karnaval yang membawa pengeras suara atau sound system.

Tak tanggung-tanggung suara dari sound system tersebut kerap kali membuat telinga sakit. Saking kerasnya, juga membuat masyarakat di sekitar rute karnaval mengeluh.

Bahkan, beberapa waktu lalu, di salah satu desa di Bondowoso menggelar battle sound system, yang pesertanya bukan hanya dari Kota Tape saja, tapi juga diikuti oleh peserta dari Kabupaten Jember.

Battle tersebut informasinya digelar untuk bersaing dalam memutar musik remix. Kejernihan dan kerasnya suara sound system, katanya, menjadi indikator pemenang dalam battle sound tersebut.

Menyikapi hal itu, Kapolres Bondowoso AKBP Bimo Ariyanto dengan tegas memberikan imbauan kepada masyarakat, agar tidak menggunakan sound system saat menggelar karnaval.

“Kami mengimbau masyarakat Bondowoso untuk tidak menggunakan atau mengadakan battle sound atau sejenisnya dalam kegiatan peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 78 maupun kegiatan masyarakat lainnya,” tegas Kapolres, Rabu (6/9/2023).

Kegiatan tersebut, kata Kapolres, selain suaranya yang bising dan mengganggu masyarakat, battle sound system rawan memicu terjadinya perkelahian dan bentrokan antar penonton.

Menurutnya, musik yang diputar dan diperdengarkan kepada masyarakat, bukan budaya asli Indonesia. Karena, kebanyakan dari pemilik sound system memutar lagi remix dan DJ.

“Kami berharap Bondowoso kondusif agar tidak terjadi bentrok seperti yang terjadi di Wonosari dan battle sound system bukan budaya kita, karena musiknya remix,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, bagi masyarakat yang akan menggelar karnaval dan kegiatan lainnya yang menggunakan pengeras suara atau sound system, Polres Bondowoso tidak akan memberikan ijin. (*)

Pewarta : Rizqi Ardian
Editor : Noordin