Mudahkan Pemohon SIM Pemula, Program SIMPONI Polresta Malang Mendapat Penghargaan dari Lemkapi

Penghargaan ini diberikan kepada Buher karena kesuksesannya melahirkan inovasi SIM Polisi RW Melayani yang disingkat SIMPONI.

“Setelah kami mengecek melalui pemberitaan serta dari berbagai sumber informasi, SIMPONI ini hanya ada Polresta Malang Kota. Hal ini menunjukkan bahwa peran Polisi RW di masyarakat itu bisa dirasakan dengan baik,” jelas Direktur Eksekutif Lemkapi Dr Edi Hasibuan SH, pada Kamis (31/8/2023).

Tidak bisa dipungkiri program layanan SIMPONI ini terbukti sangat membantu para pemohon SIM khususnya para pemula. Bahkan ini bisa mendorong ketertarikan masyarakat semakin tinggi. Program ini sukses menarik animo 10 pemohon SIM melalui SIMPONI per harinya.

Lebih lanjut Ia menyebutkan bahwa peran penting polisi dalam membantu, melayani, menolong dan mengayomi masyarakat sangatlah besar. Adanya penghargaan ini merupakan bukti bahwa Polresta Malang Kota telah membuktikan kualitasnya dalam menjadi penolong masyarakat yang baik, sesuai dengan program Kapolri.

“Bagaimana masyarakat merasakan peranan Polisi RW secara nyata. Tadi kalau kami melihat, bagaimana mereka (pemohon SIM) dibantu oleh Polisi RW. Hingga kemudian mereka mendapatkan SIM tidak susah-susah,” ujarnya.

Tak hanya SIMPONI, inovasi Jogo Malang Presisi juga mendapatkan apresiasi dalam dari Lemkapi. Untuk diketahui, program inovasi Jogo Malang Presisi merupakan pengembangan dari Panic Button on Hand (PBOH).

Inovasi Jogo Malang Presisi kala itu dicetuskan oleh Brigjen Pol Singgamata yang masih berpangkat AKBP, saat menjabat Kapolres Malang Kota. Inovasi tersebut juga merupakan pematangan dari Aplikasi Jogo Malang yang digagas oleh Kapolresta Malang Kota sebelumnya, Kombes Pol Leonardus Simarmata. Dalam perkembangannya, aplikasi itu semakin kompleks dan lengkap.

Berbagai layanan, mulai dari PBOH, SPKT, Satreskrim, hingga informasi kuliner dan wisata di Kota Malang sudah lengkap. Tidak terlewat terkait informasi mengenai Polisi RW setempat, di setiap wilayah RW di Kota Malang.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, hal ini adalah apresiasi yang sangat luar biasa. Sebagai seorang Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Buher mengaku tidak bisa mengukur tingkat kebaikan performa layanan yang diberikan.

Namun, dengan adanya apresiasi dari pihak eksternal, maka hal ini menjadi sebuah bukti penting terkait bagaimana pelayanan publik yang ada diselenggarakan dengan baik oleh Polresta Malang Kota.

“Ini adalah tantangan bagi Kapolresta Malang Kota selanjutnya. Bagaimana melanjutkan program yang sustainable atau berkelanjutan, seperti indikator penilaian oleh Kemenpan-RB,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Kapolresta Malang Kota juga kembali mengingatkan visi penting sebagai seseorang khususnya pejabat publik. “Tidak perlu menjadi hebat, tetapi jadilah bermanfaat,” pungkas Kombes Pol Buher. (**)

Pewarta: Ratna Satyavati
Editor: Noordin
Sumber: rilis Humas Polresta Malang Kota

Tags