Kang Giri Berbenah, Bakal Ada Lingkar 8 di Ponorogo
08 September 2023 20:30
Kabupaten Ponorogo, SJP - Pemerintah Kabupaten Ponorogo terus berbenah. Perubahan kota ini menjadi lebih indah dan ramah pejalan kaki semakin terlihat.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, melakukan upaya penataan kota dengan merancang dan melaksanakan proyek pejalan kaki di beberapa jalan utama.
Terbaru, pedestrian dilakukan di Jalan Gajah Mada. Pedestrian ini menandai kelanjutan dari serangkaian proyek sebelumnya di Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Urip Sumoharjo, dan Jalan Jendral Sudirman.
Proyek-proyek ini telah mengubah wajah kota, menciptakan ruang yang aman dan indah bagi pejalan kaki.
Bupati Sugiri Sancoko, yang akrab disapa "Kang Giri" menjelaskan, tujuannya adalah menciptakan lingkar delapan di Ponorogo, dengan upaya untuk meningkatkan daya tarik pusat kota.
Proyek ini juga mencakup pembaruan trotoar dan pejalan kaki di Jalan Sultan Agung dan Jalan Ahmad Dahlan, yang akan mendukung pembangunan kota Ponorogo yang berkelanjutan.
"Saat ini, kami sedang fokus pada pedestrian di Jalan Gajah Mada, yang akan menjadi tambahan menarik untuk kawasan ini. Semua trotoar dan pedestrian akan kami perbaiki untuk memberikan kesan pertama yang positif kepada setiap orang yang datang ke Ponorogo," kata Kang Giri, Jumat (8/9/2023).
Jalan Gajah Mada, dengan panjang 457 meter, sedang dalam proses perbaikan dengan harapan untuk meningkatkan daya tarik area ini.
Kang Giri menggambarkan visi keindahan saat matahari terbenam di sekitar Jalan HOS Cokroaminoto, Jendral Sudirman, dan Gajah Mada, yang akan menjadi penggerak ekonomi wilayah.
"Bakal indah banget kalau sunset. Apalagi kalau jalannya tertata," terang orang nomor satu di Ponorogo ini.
Bukan hanya pusat kota yang mendapat perhatian, tetapi juga wilayah desa.
Kang Giri menekankan bahwa perbaikan jalan di wilayah desa akan berlanjut untuk mengurangi kesenjangan ekonomi antara pusat kota dan pedesaan.
Dwi Puspitorini, Kabid Kawasan Pemukiman Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Ponorogo menjelaskan, bahwa proyek pendestrian di Jalan Gajah Mada dibiayai sebesar Rp 6,1 miliar.
"Lebar jalan Gajah Mada akan berkurang menjadi 14 meter setelah proyek selesai, dengan trotoar selebar 5 meter di sisi selatan dan 5,35 meter di sisi utara," ungkap Dwi.
Konstruksi proyek ini menggunakan beton cor dengan warna terakota yang bermotif, mempertahankan arah dua arah seperti sebelumnya.
"Proyek ini dijadwalkan selesai pada tanggal 20 Desember 2023, mengambil waktu sekitar 135 hari sejak dimulainya konstruksi pada tanggal 8 Agustus 2023," pungkasnya. (*)
Pewarta : Ahmad Fauzy
Editor : Queen Ve
Tags
Kang Giri Berbenah, Bakal Ada Lingkar 8 di Ponorogo
APA REAKSI ANDA?
0 Sangat Suka
0 Suka
0 Tertawa
0 Flat
0 Sedih
0 Marah