Siswa SD Meninggal Akibat Difteri, Dinkes Kota Malang Tetapkan KLB

30 Agustus 2023 21:15

Kota Malang, SJP - Wilayah Kecamatan Kedungkandang saat ini masuk dalam status Kejadian Luar Biasa (KLB) difteri, setelah ditemukannya siswa SD atau satu anak laki-laki yang berusia 8 tahun meninggal karena penyakit difteri.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif mengatakan, penetapan status Kejadian Luar Biasa (KLB) difteri di wilayah Kedungkandang itu dilakukan setelah ditemukannya satu anak di wilayah tersebut meninggal karena terserang difteri pada Juli 2023.
"KLB itu hanya di wilayah Kedungkandang saja, karena ada kasus difteri pada anak laki-laki usia 8 tahun yang meninggal pada 25 Juli 2023 lalu," ucapnya, saat dikonfirmasi awak media, Rabu (30/8/2023).
Husnul menjelaskan, temuan pasien terdeteksi difteri tersebut berdasarkan hasil uji swab yang dikirimkan ke balai laboratorium Surabaya dan diketahui pasien tersebut positif difteri.
"Jadi, terdeteksinya itu berdasarkan hasil swab yang hasilnya positif difteri, sudah ada penanganan, dan pasien itu meninggal di rumah sakit," jelasnya.
Untuk melakukan pencegahan penyebaran bakteri, lanjut Husnul, pihaknya saat ini tenga gencar melakukan imunisasi dasar terhadap anak usia 1 tahun sampai 15 tahun di wilayah Kedungkandang, dan langkah ini sesuai dengan rekomendasi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.
"Kami saat ini tengah gencar melakukan ORI (Outbreak Respons Imunisasi) berupa pemberian vaksin atau imunisasi kepada wilayah KLB dengan sasaran umur 1 sampai 15 tahun, langkah ini merupakan rekomendasi dari Dinkes provinsi," terangnya.
Husnul menegaskan, pemberian imunisasi tersebut ditargetkan akan selesai pada September 2023, dengan jumlah sasaran sebanyak 43 ribu anak usia 1 tahun sampai dengan 15 tahun, dan status KLB itu akan dicabut jika sudah memenuhi target pemberian imunisasi dasar.
"Pasien difteri yang meninggal diketahui belum menerima imunisasi dasar lengkap, itu merupakan murni keputusan dari pihak keluarga, dan kami tetap memberikan anjuran kepada masyarakat untuk mengikuti program imunisasi dan imunisasi dasar," tukasnya. (*)
Pewarta: Toski Dermaleksana
Editor: Queen Ve
Tags
Siswa SD Meninggal Akibat Difteri, Dinkes Kota Malang Tetapkan KLB
APA REAKSI ANDA?
0 Sangat Suka
0 Suka
0 Tertawa
0 Flat
0 Sedih
0 Marah