Musim Hujan, Wisatawan Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem saat di Bromo
Selama musim hujan, jalur menuju Bromo atau area laut pasir, berpotensi terjadi bencana karena jalur menuju wisata Bromo memiliki kontur perbukitan.
Kabupaten Probolinggo, SJP - Polres Probolinggo berikan imbauan kepada wisatawan yang datang ke kawasan Bromo memasuki musim hujan ini.
Terlebih lagi, beberapa hari lalu viral video pemotor terjang limpasan atau banjir di Bromo, tepatnya sesaat sebelum penutupan Bromo dalam rangka akhir megeng di wulan kapitu.
Kapolres Probolinggo, AKBP Wisnu Wardana jelaskan, fenomena banjir yang viral itu merupakan kejadian tahunan, terutama ketika terjadi hujan yang cukup deras.
Namun, aliran air tersebut tidak berlangsung lama sehingga bisa dilewati kembali oleh pengunjung ataupun warga sekitar yang melintas.
“Saat ini kondisi di TNBTS sudah kembali normal seperti biasanya. Diketahui, lokasi kejadian aliran air deras tersebut masuk di wilayah, Tosari Kabupaten Pasuruan,” kata Wisnu, Kamis (11/01/2024).
Polres Probolinggo sendiri sudah koordinasi dengan otoritas setempat.
Wisnu juga tambahkan wisatawan agar selalu waspada dan memperhatikan cuaca.
“Kami imbau wisatawan Gunung Bromo apabila cuaca di seputaran Gunung Bromo telah turun hujan, untuk keselamatan wisatawan sebaiknya tidak berada di lautan pasir Bromo,” tegas Wisnu.
Selama musim hujan, jalur menuju Bromo atau area laut pasir, berpotensi terjadi bencana karena jalur menuju wisata Bromo memiliki kontur perbukitan.
Dengan kombinasi kelokan, tanjakan maupun turunan. Saat musim hujan, jalur menjadi licin. Pemotor, diminta untuk lebih waspada hati-hati ketika melewatinya.(*)
editor: trisukma
What's Your Reaction?
