Disdik Kota Kediri Persiapkan Guru Pendamping untuk Sekolah Inklusi

Pendampingan bagi guru pendamping khusus ini untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dasar dalam menangani anak berkebutuhan khusus.

22 May 2024 - 20:00
Disdik Kota Kediri Persiapkan Guru Pendamping untuk Sekolah Inklusi
Workshop pendampingan bagi guru pendamping khusus di Aula Ki Hajar Dewantara. (Foto : Disdik Kota Kediri/ SJP)

Kota Kediri, SJP - Ratusan guru PAUD hingga SMP se-Kota Kediri berkumpul di Aula Ki Hajar Dewantara Dinas Pendidikan Rabu (22/5/2024). Mereka mengikuti workshop pendampingan bagi guru pendamping khusus.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Kediri, Anang Kurniawan mengatakan, workshop yang menghadirkan 150 orang guru ini sebagai langkah untuk mensukseskan implementasi sekolah inklusi di semua satuan pendidikan.

Menurutnya, untuk mewujudkan pendidikan inklusi butuh proses panjang dalam melakukan perubahan di sistem pendidikan. Mulai dari sosialisasi, kebijakan, perencanaan dan penyelenggaraaan kolaboratif.  

"Dalam proses kolaboratif diperlukan guru yang mampu mendampingi anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusi. Guru harus mampu berperan sebagai pembimbing dan menjadikan anak berkebutuhan khusus berkembang kepribadiannya secara optimal," jelas Anang.

Pendampingan bagi guru pendamping khusus ini untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dasar dalam menangani anak berkebutuhan khusus. Sehingga pihaknya menghadirkan narasumber dari Tim Pokja Inklusi Dinas Pendidikan dan Unit Layanan Disabilitas (ULD) Sidoarjo.

"Kita hadirkan narasumber di sini untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi guru agar mampu memberikan layanan pendidikan yang maksimal baik untuk siswa yang berkebutuhan khusus maupun siswa reguler," ungkap Anang.

Tidak hanya itu, para guru juga akan diberikan pemahaman untuk melakukan modifikasi dan penyesuaian kurikulum. Melalui kegiatan ini diharapkan guru pendamping dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik.

"Termasuk menyusun program pembelajaran, memodifikasi bahan ajar serta melakukan evaluasi program pembelajaran," imbuhnya.

Sementara itu, Emil, salah satu guru pendamping dari TK Pemwilda berharap kegiatan ini bisa menambah khasanah ilmu para guru pendamping sehingga dapat menyiapkan metode dan bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan anak.

"Ya dengan adanya pendampingan kita jadi mengerti bagaimana cara mengidentifikasi dan mengkondisikan anak yang berkebutuhan khusus," aku Emil. (*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow