Pasar Kota Madiun Lesu, Maidi Beri Diskon Sewa Kios

Kota Madiun,SJP - Lesunya aktivitas pasar tradisional, di tengah maraknya jual beli online saat ini, menjadi keluhan para pedagang di Pasar Besar Kota Madiun.

Selain mengeluhkan sepinya pengunjung, para pedagang ini juga harus menanggung biaya sewa yang harus dibayarkan, tanpa melihat sepi atau rame nya pembeli.

Bahkan di saat para pedagang ini tidak berjualan seperti saat pandemi covid 19 lalu, sewa kios tetap harus dibayar.

"Saat ini kondisinya sepi. Pada waktu pandemi (covid 19), orang banyak melakukan jual beli secara online. Dan itu terjadi sampai saat ini. Jadi banyak yang sudah terbiasa beli online, sehingga pasar jadi sepi," ujar Heru, salah seorang pedagang pasar besar Madiun, Jumat (13/10/2023).

Menurutnya, sejak pandemi hingga saat ini, omzet penjualan konveksinya menurun drastis.

"Kalau dihitung-hitung tidak cukup kalau hanya mengandalkan jualan di pasar ini. Ya harus ada usaha lain, biar bisa membayar karyawan yang nunggu kios, bayar listrik, sewa kios. Kalau buka kita rugi, kalau tutup malah tambah rugi, mau kerja di mana anak-anak (penjaga kios) itu," lanjutnya.

Sementara itu, menanggapai keluhan pedagang pasar besar Madiun ini, Wali Kota Madiun, Maidi, mengaku berusaha mencarikan solusi, agar aktivitas pasar bisa kembali ramai.

"Banyak yang kita siapkan untuk pasar, bisa nanti kita buat food court, atau lainnya agar masyarakat mau datang ke pasar," katanya, Jumat (13/10/2023).

Selain itu, katanya, untuk mengurangi beban para pedagang, Pemkot Madiun memberikan diskon sewa kios bagi pedagang tahun 2023 ini.

"Mereka ini kan dalam masa pemulihan sehabis pandemi Covid-19. Karenanya, kita berikan diskon sewa 60 persen," lanjutnya.

Sedangkan bagi pedagang yang sudah membayar sewa tahun ini, akan diberikan diskon hingga 75 persen untuk sewa kios tahun berikutnya.

"Kita diskon lagi 75 persen untuk sewa tahun depan bagi yang tahun ini sudah lunas,’’ tambahnya.

Terkait dengan hal tersebut, Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun, Ansar Rosidi, kepada suarajatimpost.com mengatakan, kebijakan diskon itu akan berlaku di semua pasar tradisional di Kota Madiun.

"Semua (pasar) mas. Akan diberlakukan pemberian diskon sewa kios," katanya.

Harapannya, dengan berbagai cara yang dilakukan itu, dapat membantu meringankan pedagang, dan membuat pasar tradisional kembali bergerak sebagai roda perekonomian masyarakat. (*)

Editor: Queen Ve