Lewati Dua Momen Libur Panjang, Okupansi Hotel Kota Batu masih loyo
Ketua PHRI Kota Batu Sujud Hariadi menguraikan pada Selasa (28/5/2024) bahwa prosentase okupansi dalam dua peak season tersebut hanya berkutat di angka 60 persen saja.
Kota Batu, SJP - Setelah dua pekan pada Mei 2024 Kota Batu melewati dua kali peak season, okupansi hotel dapat dikatakan masih terbilang loyo, baik pada libur panjang, karena memperingati Hari Kebangkitan Isa Al-Masih maupun Hari Raya Waisak kemarin.
Ketua PHRI Kota Batu Sujud Hariadi menguraikan pada Selasa (28/5/2024), prosentase okupansi dalam dua peak season tersebut hanya berkutat di angka 60 persen saja.
“Okupansi di kisaran angka 50-60 persen saja dan yang banyak berkunjung itu rombongan study tour. Rata-rata rombongan itu lebih banyak menginap di hotel bintang 3 ke bawah,” urainya.
Menurutnya, tingkat okupansi pada hotel bintang 3 ke bawah bahkan bisa mencapai 80 persen. Meskipun jumlah hotel tersebut tidak lebih dari 10 titik yang tersebar di Kota Batu.
Prosentase sebesar itu dianggap tidak luput dari kesan ekonomis sehingga bisa dimanfaatkan oleh rombongan study tour. Selain itu juga terdapat rombongan yang lebih memilih pulang pergi dibandingkan menginap.
"Selain itu jarak long weekend memang cenderung dekat, sehingga liburan yang dilakukan memang cenderung tidak maksimal. Sehingga kita bisa memaklumi apabila okupansi hotel tidak naik secara signifikan," pungkasnya. (*)
Editor: Rizqi Ardian
What's Your Reaction?