Kepadatan Arus Lalin di Kota Malang, Diprediksi Bakal Terjadi Dua Minggu Sebelum Lebaran

Kota Malang, SJP - Kepadatan arus lalulintas (Lalin) di Kota Malang diprediksi bakal terjadi pada dua Minggu sebelum hari raya Idulfitri 1445 H/2024 mendatang mendatang.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan, kepadatan volume kendaraan yang diprediksi bakal terjadi pada 2 minggu sebelum Lebaran, di beberapa tempat atau ruas jalan. Terutama di tempat-tempat atau ruas jalan di sekitar pusat perbelanjaan. 

"Bakal ada kepadatan volume kendaraan di beberapa ruas jalan atau tempat-tempat di sekitar pusat perbelanjaan. Itu perlu menjadi perhatian, kami memohon adanya kesadaran dan kesabaran. Karena semuanya memang ingin memanfaatkan momen, ingin berbelanja, sehingga memang kepadatan arus di jalanan meningkat," ucapnya, saat ditemui awak media usai rapat koordinasi (rakor) bersama forum lalu-lintas dan angkutan jalan (LLAJ), Senin (25/3/2024). 

Menurut Widjaja, kepadatan itu perlu dipahami oleh seluruh elemen masyarakat, mengingat terbatasnya infrastruktur jalan di Kota Malang di tengah berkembangnya kota ini sebagai salah satu destinasi kunjungan masyarakat, termasuk saat moment libur lebaran.

"Itu perlu dipahami oleh seluruh elemen masyarakat. Baik itu yang bertujuan ke pusat perbelanjaan modern maupun tradisional. Jadi sangat dimungkinkan lalu lintas itu padat. Tapi kami akan mempersiapkan tim untuk mengantisipasi kelancaran," jelasnya. 

Untuk mengurai kepada lalulintas tersebut, lanjut Widjaja, pihaknya juga menaruh harapan besar pada juru parkir, terutama untuk menjaga kelancaran lalu-lintas. Sedangkan bagi pengunjung pusat perbelanjaan juga diharapkan pengertiannya.

"Dari pengunjung, kami harap kesadarannya, misal salah satu pusat perbelanjaan dilihat sudah padat, kami mohon untuk bisa mengunjungi pusat perbelanjaan lainnya," terangnya. 

Dirinya juga memetakan sejumlah titik yang diprediksi mengalami kepadatan arus hingga berpotensi macet. Yakni di Jalan Ahmad Yani (persimpangan MCC). Kemudian di Jalan Dinoyo, jembatan Soekarno-Hatta, Kacuk, termasuk juga exit tol Madyopuro.

"Imbas dari exit tol Madyopuro, saya rasa kepadatan juga akan terjadi di Jalan Ki Ageng Gribig sampai Mayjend Sungkono, termasuk Gadang," tegasnya. 

Selain itu Widjaja menegaskan, meskipun Lebaran menjadi moment rutin setiap tahun, treatment yang dilakukan selalu berbeda.

Salah satu hal yang harus diperhatikan oleh masyarakat pada moment Lebaran tahun 2024 ini adalah kondisi cuaca yang masih belum menentu.

"BMKG juga memprediksi bahwa jelang lebaran, cuaca masih akan didominasi hujan lebat. Tapi kami berharap semoga cuacanya masih baik-baik saja untuk bisa dinikmati oleh masyarakat Kita Malang maupun pengunjung," tukasnya. (*)

Editor: Rizqi Ardian