Kenaikan Okupansi KAI Commuter Wilayah 8 Surabaya 10-14 Persen

Surabaya, SJP - KAI Commuter Line Wilayah 8 Surabaya terjadi peningkatan volume jumlah pengguna capai 10 hingga 14 persen selama angkutan lebaran Idul Fitri 2024. Itu dipengaruhi dari kapasitas angkut capai 150 persen ketersediaan.

Hal itu diungkapkan Anne Purba selaku VP Corporate Secretary KAI Commuter di stasiun Gubeng, Senin (15/4/). Puncak arus balik mudik lebaran tahun 2024 terpantau hingga pukul 14.00 WIB tercatat layani 42.698 orang di Wilayah 8 Surabaya. 

"Prediksi pantauan kami terjadi sampai 10-14 persen selama angkutan lebaran per harinya. Hingga pukul 14.00 WIB hari ini, dalam pantauan dan catatan KAI Commuter melayani 42.698 orang di Wilayah 8 Surabaya. Itu karena banyak dominasi pengguna pada puncak arus balik mudik lebaran tahun 2024," ujarnya.

Sedangkan jumlah volume pengguna commuter line Surabaya, lanjut Anne jelang berakhirnya masa cuti lebaran tahun ini (6-15 April 2024). Total pengguna yang berpergian dengan commuter line baik untuk mudik, bersilaturahmi ataupun berwisata mencapai 392.069 orang.

Disebutkan Anne, kemarin (14/4), volume pengguna Commuter Line Wilayah 8 Surabaya sebanyak 44.243 orang dan menjadi volume tertinggi kedua setelah tanggal (13/4) selama bulan April 2024.

Kenaikan volume penggguna KAI Commuter Line, kata Anne terpantau pada stasiun Surabaya Gubeng sebanyak 99.246 orang terhitung dari tanggal 6 s.d 14 April 2024. 

Disusul Stasiun Sidoarjo sebanyak 53.424 orang, Stasiun Wonokromo 46.899 orang, Stasiun Surabaya Pasar Turi 39.410 orang dan Stasiun Malang 43.167 orang. 

Adapun secara rinci, KAI Commuter mencatat 5 stasiun dengan volume pengguna tertinggi di Wilayah 8 Surabaya sepanjang tahun 2024 (hingga Maret 2024) yaitu Stasiun Surabaya Gubeng dengan pengguna 448.839 orang, Stasiun Wojo 273.425 orang, Stasiun Malang 259.101 orang dan Stasiun Sidoarjo 211.915 orang.

"Untuk Angkutan Lebaran tahun ini periode 31 Maret s.d 14 April KAI Commuter telah melayani total pengguna selama mencapai 570.760 orang," bebernya.

Sementara itu dari data yang terkumpulkan untuk pengguna Commuter Line Wilayah 8 Surabaya sepanjang tahun 2024 pada masing-masing Commuter Line membukukan angka sebanyak 3.964.339 orang.

Berikut catatan Commuter Line Dhoho sebanyak 602.569 orang, Commuter Line Penataran sebanyak 288.530 orang, Commuter Line 199.145 orang, Commuter Line Blorasura sebanyak 345.134 orang, Commuter Line Supas sebanyak 357.835 orang, Commuter Line Arjonegoro sebanyak 298.468 orang, Commuter Line Jenggala sebanyak 120.946 orang, Commuter Line Sindro sebanyak 206.432 orang, Commuter Line Dhoho Commuter Line Penataran sebanyak 770.397 orang dan Commuter Line Penataran Commuter Line Dhoho sebanyak 774.883 orang.

Tak hanya itu, sambung Anne pada jumlah reservasi dan pembelian tiket dapat dilakukan melalui Access by KAI H-7 sebelum keberangkatan, atau pada hari H selama tiket masih tersedia di loket selama persediaan masih ada. 

"Terdapat 25 stasiun yang melayani penjualan tiket go show di loket, lalu 13 stasiun yang dapat melayani pembatalan dan ubah jadwal serta terdapat 33 stasiun mandiri yang melayani tiket melalui aplikasi Access by KAI," ulasnya.

Sedangkan secara persentase penggunaan aplikasi Access by KAI di wilayah 8 Surabaya saat ini mencapai 94 persen dan untuk pembelian tiket (Go Show) mencapai 6%. Dalam hal pesanan tiket pengguna, KAI Commuter mengingatkan kembali agar para pengguna untuk dapat datang lebih awal sebelum jadwal keberangkatan.

"KAI Commuter mengimbau kepada para pengguna untuk selalu menjaga kesehatan, keselamatan selama dalam perjalanan. Untuk itu, adanya peningkatan pengguna selama arus balik liburan angkutan lebaran ini bagi para pengguna Commuter Line tetap mengikuti aturan berlaku dan menjaga ketertiban serta kebersihan saat di stasiun maupun di kereta serta ikuti arahan petugas," pungkasnya.

Pengguna Commuter Line di stasiun, Setyo adi juga mengaku senang dan terbantukan adanya commuter sebagai transportasi cepat, efisien waktu dan nyaman saat usai nikmati massa libur cuti lebaran idul fitri 1445 H.

"Ya, ngerasa nyaman saja sih mas. Karna selain waktu dan tempat yang nyaman juga pelayanannya sekarang lebih mudah dengan bantuam petugas atau lewat aplikasi lewat handphone sudah bisa dipesan, kebetulan ini abis liburan ke rumah Mojokerto jadi balik lagi ke Surabaya karna besok sudah masuk kerja lagi," terangnya.(*)

Editor: Tri Sukma