Jawab Permasalahan Kemaritiman, Kedaireka ITS dan PT ASS Ciptakan Wahana Apung Multiguna Navigasi

Purwarupa yang sudah berhasil diresmikan ini merupakan suatu langkah awal dari kerja sama antara ITS dengan PT ASSI.

28 Feb 2024 - 14:50
Jawab Permasalahan Kemaritiman, Kedaireka ITS dan PT ASS Ciptakan Wahana Apung Multiguna Navigasi
Wahana Apung Multiguna Navigasi, hasil kolaborasi Kedaireka ITS x PT ASSI yang diluncurkan ke tengah laut di perairan Madura pada Senin (26/02) kemarin (Dok. Humas ITS).

Surabaya, SJP - Kedaireka Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama PT Adiluhung Sarana Segara Indonesia (ASSI) berkolaborasi Matching Fund (MF) ciptakan purwarupa Wahana Apung Multiguna Navigasi.

Ketua MF Kedaireka ITS x PT ASSI Prof Ir Raden Sjarief Widjaja PhD menjelaskan, wahana tersebut merupakan buah hasil kerja sama selama 4 bulan dalam pencarian solusi terkait permasalahan kemaritiman.

"Proses pengerjaan ini melibatkan peneliti dari multidisiplin dengan delapan dosen dan 15 mahasiswa," terang Sjarief, Rabu (28/2/2024).

Sjarief juga mengungkapkan bahwa alat tersebut tersusun dari 6 knock down trapezoid pontoon yang dilengkapi dengan marine renewable energy devices berbasis tenaga surya dan angin yang nantinya bekerja sebagai buoy multi guna (multipurpose buoy) dan navigasi kapal.

Adapun fungsi utama yang disinggung oleh Sjarief, salah satunya adalah kapasitas energi listrik yang dapat dihasilkan hingga 9.600 watt. 

"Alat ini juga dapat menjadi solusi untuk energi terbarukan melalui pemanfaatan panel surya dan turbin angin," tutur guru besar Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknologi Perkapalan (FTK) ITS ini.

Alat inovatif kemaritiman ini sendiri telah diresmikan di Bangkalan, Madura, Senin (26/2) lalu tepat di tengah laut, Sjarief memastikan bahwa keamanan alat ini dapat dijamin dengan ketersediaan Closed-Circuit Television (CCTV ) yang terhubung dengan keamanan yang ada di PT ASSI.

"Walaupun baru digarap satu prototype (purwarupa), alat ini tetap dapat dibawa bahkan ke tempat terpencil yang membutuhkan penyelesaian masalah," ujar Sjarief.

Melalui pengadaan alat ini, Sjarief menegaskan bahwa banyak lini yang dapat menerima manfaatnya karena alat tersebut dapat menghasilkan air tawar melalui proses desalinasi dan pengadaan pasokan listrik.

Selain itu, manfaat lain seperti memberikan tanda adanya aktivitas keluar masuk kapal ke galangan, hingga menjawab kebutuhan mendesak navigasi akibat kondisi pendangkalan laut juga mampu direalisasikan melalui alat ini.

"Tidak perlu risau dengan keterbatasan fungsi, alat ini dirancang dengan susunan yang masih sangat fleksibel untuk dapat menerima pengembangan," ungkapnya.

Sjarief menyebut bahwa purwarupa yang sudah berhasil diresmikan ini merupakan suatu langkah awal dari kerja sama antara ITS dengan PT ASSI. (*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow