Wakil Bupati Malang Serahkan Penghargaan SiDasi Terbaik

Pada acara sosialisasi Hakordia tersebut, 10 penghargaan diberikan kepada Kepala Desa Peraih Penghargaan Penilaian Sistem Monitoring Desa Anti Korupsi (SiDasi) Terbaik di Kabupaten Malang yaitu Desa Gadingkulon, Tlogosari, Slorok, Putatkidul, Sukoharjo, Baturetno, Gedangan, Pakisjajar, dan Desa Banturejo, serta Desa Kedungrejo

12 Dec 2023 - 23:30
Wakil Bupati Malang Serahkan Penghargaan SiDasi Terbaik
Wabup Malang, Drs. Didik Gatot Subroto, S.H, M.H, (kiri) saat memberikan penghargaan. (Prokopim Kabupaten Malang).

Kabupaten Malang, SJP - Wakil Bupati (Wabup) Malang, Drs. Didik Gatot Subroto, S.H, M.H, buka acara Sosialisasi Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2023, Selasa (12/122023).

Sosialisasi bertema, 'Sinergi Berantas Korupsi Untuk Indonesia Maju' tersebut digelar di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jalan Agus Salim no.7, Kota Malang.

Dalam kegiatan tersebut, dihadiri PJ Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Dr Nurman Ramdansyah, S.H., Mhum, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, Camat dan Lurah, serta Kepala Desa se-Kabupaten Malang.

Di kesempatan tersebut, Wabup Malang, Drs. Didik Gatot Subroto, S.H, M.H, juga menyerahkan 10 penghargaan kepada Kepala Desa Peraih Penghargaan Penilaian Sistem Monitoring Desa Anti Korupsi (SiDasi) Terbaik di Kabupaten Malang.

Ke 10 desa tersebut yakni Desa Gadingkulon, Tlogosari, Slorok, Putatkidul, Sukoharjo, Baturetno, Gedangan, Pakisjajar, dan Desa Banturejo, serta Desa Kedungrejo.

Didik sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada para narasumber, panitia penyelenggara dan semua pihak yang telah berkontribusi terhadap pelaksanaan sosialisasi. 

"Semoga kegiatan ini, dapat menjadi cerminan dari semangat dan optimisme kita dalam mencegah dan mengatasi masalah korupsi di berbagai lini instansi maupun lembaga yang ada di Kabupaten Malang," ucapnya, dalm sambutannya.

Menurut Didik, Pemkab Malang terus berupaya berantas korupsi di Kabupaten Malang, karena merupakan tanggung jawab bersama.

"Melalui kerja sama yang kokoh dan kesadaran bersama sehingga terciptanya lingkungan yang bersih dari korupsi. Upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi adalah tugas kita semua sebagai warga negara yang peduli akan masa depan Bangsa," jelasnya. 

Untuk itu, lanjut Didik, dirinya ajak tingkatkan integritas, transparansi dan akuntabilitas dalam setiap tindakan dengan menekankan pada penguatan kesadaran akan bahaya korupsi dan dampaknya.

Ia dorong komitmen aktif dari semua pihak, ketegasan terkait dengan pentingnya keterbukaan dan transparansi dalam setiap kegiatan, penguatan pada sistem hukum, dan penekanan tentang pentingnya edukasi serta pembinaan nilai-nilai integritas sejak dini. 

"Semoga momentum Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2023 ini dapat menginspirasi kita semua untuk berkomitmen dalam upaya memberantas korupsi demi masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang," tegasnya.

Sementara, Plt Inspektur Kabupaten Malang, Nurcahyo., S.H., M.Hum mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk tingkatkan pencegahan tindak pidana korupsi di lingkungan Pemkab Malang. 

Kegiatan ini dapat mewujudkan sinergitas serta kolaborasi antara Pemerintah dengan berbagai stakeholder, dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, efisien dan akuntabel sebagaimana semangat menuju clean government dan good governance.

"Dalam koridor pencegahan korupsi melalui pemenuhan indikator Capaian Aksi Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Monitoring Center for Prevention (MCP) KPK yang diasistensi oleh Tim Satgas Koordinasi Wilayah III KPK, di tahun 2022 lalu, Kabupaten Malang berhasil meraih capaian sebesar 95,46 dengan peringkat ke-6 se-Provinsi Jawa Timur," katanya.

Sedangkan, lanjut Nurcahyo, pada 8 Desember 2023 lalu, Pemerintah Kabupaten Malang memperoleh capaian 72,48 dengan posisi ke- 16 se-Provinsi Jawa Timur. 

“Capaian itu masih akan terus kami tingkatkan dengan penyampaian dokumen-dokumen pendukung sampai dengan akhir tahun 2023, upaya pencegahan korupsi di lingkungan Pemkab Malang tidak berhenti sampai disini," tegasnya.

"Harapan kami semoga akan menjadi pendorong bagi kita semua untuk terus melakukan perbaikan tata kelola pemerintahan maupun integritas ASN dan masyarakat Kabupaten Malang dalam menghindari tindak pidana korupsi," imbuhnya.(*)

editor: trisukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow