Siswa SDN Dawuhan Bondowoso Tetap Ceria Ikuti Proses KBM
Keceriaan siswa memang tampak saat mengikuti kegiatan belajar mengajar. Pasalnya, gedung yang ambruk itu sudah tidak ditempati kegiaatan belajar, sejak bulan Maret 2023 lalu.
Kabupaten Bondowoso, SJP – Pasca ambruknya bangunan atap baja ringan SDN Dawuhan Kecamatan Tenggarang Kabupaten Bondowoso pada akhir Desember 2023 silam, tak menyurutkan semangat siswa dalam mengikuti proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah.
Mereka tetap semangat dan gembira mengikuti semua mata pelajaran yang diberikan oleh para guru. Bahkan, siswa kelas VI di SDN tersebut, siap mengikuti ujian nasional yang akan dilaksanakan tahun ini.
Hal itu disampaikan oleh Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso, Anisatul Hamidah, usai melakukan kunjungannya ke SDN Dawuhan Kecamatan Tenggarang.
“Kami memastikan, meskipun bangunan itu rusak, tapi proses KBM tetap berlangsung dengan memanfaatkan gedung yang lain. Semua siswa sebanyak 94 orang, tetap belajar dan untuk siswa kelas VI, mereka siap mengikuti ujian,” katanya, Selasa (9/1/2024).
Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto yang datang bersama Pj Sekda Haeriyah Yuliati dan Komisi IV DPRD Bondowoso ke SDN Dawuhan, juga memastikan dan memerintahkan agar tahun 2024 ada usulan untuk perbaikan gedung.
“Pj Bupati memerintahkan supaya di tahun 2024 segera dialokasikan untuk anggaran perbaikan SDN Dawuhan. Karena ini sudah masuk tahun anggaran berjalan, rencananya akan diusulkan di P-APBD tahun 2024 mendatang,” terang Anis.
Keceriaan siswa memang tampak saat mengikuti kegiatan belajar mengajar. Pasalnya, gedung yang ambruk itu sudah tidak ditempati kegiaatan belajar, sejak bulan Maret 2023 lalu.
“Alhamdulillah, saya tanya para guru dan siswa, semuanya baik-baik saja dan mereka belajar seperti biasa, karena sejak bulan Maret 2023, ruangan itu sudah tidak ditempati, karena kondisinya sudah mengkhawatirkan,” jelasnya.
Mendatang, kata Anisatul Hamidah, pihaknya akan memastikan proses kegiatan belajar di SDN Dawuhan tetap berjalan dengan baik. Bahkan, dirinya akan mengawal proses usulan pembangunan rehab kelas di tahun 2024 ini.
“Kami pun juga akan menginventarisir sekolah-sekolah mana yang sekiranya kondisinya menghawatirkan seperti yang terjadi di SDN Dawuhan. Kita ingin anak-anak yang sekolah, semua bisa menikmati pelajaran dan bisa ceria. Karena mereka adalah anak-anak yang kita persiapkan menjadi generasi emas berkualitas,” pungkasnya.
Seperti diketahui, atap baja ringan kelas SDN Dawuhan Kecamatan Tenggarang yang dibangun tahun 2012 silam, ambruk karena diterpa angin dan hujan lebat pada 25 Desember 2023 lalu. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?
