Semarak Hari Pahlawan, BEM FISIP UWKS Gelar Kegiatan Kepemimpinan dan Pengabdian

Kota Surabaya, SJP - Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (BEM FISIP UWKS) menggelar serangkaian kegiatan dalam mengisi semarak hari pahlawan 2023 (10-13/11/2023).

Adapun grand design kegiatan tersebut dalam hal upgrading kepemimpinan dan pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan dilaksanakan di Jalan Seharusnya No.35, Kembang Sore, Petak, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Kegiatan ini intinya adalah Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa - Tingkat Dasar (LKMM-TD) 2023 dengan jumlah keseluruhan peserta 43 orang.

"Kegiatan ini bertujuan sebagai awal dan dasar untuk "Alengka Jingga" mahasiswa baru Fisip 2023 dengan tema Membangun Pondasi Berorganisasi yang Inovatif, Reflektif, dan Profesional," ujar Ketua Pelaksana Kegiatan kepada Suarajatimpost.com.

Ia melanjutkan jika ada perbedaan dalam pelaksanaan LKMM-TD kali ini, karena dilanjutkan dengan pengabdian masyarakat dimana BEM FISIP UWKS mengajar mengaji kepada adik-adik TPQ di Masjid Nur Arofah. 

"Momen pelaksanaan diambil dalam suasana Hari Pahlawan dengan harapan bisa meningkatkan rasa nasionalisme dan partiotisme peserta LKMM-TD," lanjutnya.

Setali tiga uang dengan hal tersebut juga disampaikan oleh Gubernur Mahasiswa BEM FISIP UWKS.

"LKMM-TD merupakan kegiatan wajib yang diikuti oleh mahasiswa baru, kegiatan ini bertema membangun pondasi berorganisasi yang inovatif, reflektif, dan profesional. Harapan dari tema ini untuk bisa membentuk organisasi mahasiswa FISIP yang lebih baik mendatang," ujar Gubernur Mahasiswa BEM FISIP UWKS, Bayu Budi Darmawan kepada Suarajatimpost.com

Ia melanjutkan, tentang pengabdian masyarakat sebagai rangkaian LKMM-TD dengan harapan dari kegiatan ini tidak hanya untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa baru saja tetapi juga bisa memberi dampak positif bagi masyarakat, serta memotivasi mahasiswa baru untuk melakukan kegiatan - kegiatan yang positif agar bisa membuat kesejahteraan di masyarakat.

"Sehingga hari pahlawan dan LKMM-TD ini bisa bermakna walaupun kita berbeda dalam memerjuangkan bangsa ini dengan cara pahlawan terdahulu," tandasnya. (0)

Editor : Rizqi Ardian