Pelepasan Bus Edukasi KPK di SMKN 5 Surabaya: Akhiri Perjalanan di Jawa Timur

Surabaya, SJP - Upaya penanaman mental anti korupsi kepada masyarakat di Jawa Timur oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Roadshow Bus KPK resmi usai, SMKN 5 Surabaya menjadi destinasi akhir sekaligus lokasi pelepasan bus edukasi tersebut.

Sebagai informasi, Bus KPK adalah sebuah infrastruktur IT yang dibentuk dengan tujuan untuk memberikan pendidikan, arahan serta bimbingan antikorupsi yang inovatif dan bisa dikunjungi oleh masyarakat, tidak terkecuali para pelajar.

Sebelum ke Surabaya untuk mengakhiri perjalannya di Jawa Timur, Roadshow Bus KPK yang angkat tema "Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi" ini telah berkeliling di 2 Kota lain, yakni Kabupaten Bangkalan dan Kota Bojonegoro.

Kepala Sekretariat Kedeputian bidang Pendidikan dan Peran serta Masyarakat KPK, Guntur Kusmeiyano menyebut bahwa rangkaian kegiatan KPK di Jawa Timur ditujukan untuk menanamkan jiwa anti korupsi kepada seluruh lapisan masyaraka.

Ia juga mengingatkan perihal slogan yang telah diluncurkan pada tahun lalu yang berbunyi 'Jumat Bersepeda KK' untuk tudak hanya sekedar menjadi slogan semata.

"Itu adalah akronim dari jujur, mandiri, tanggungjawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil, dan kerja keras yang mana semua itu perlu diterapkan dan tidak hanya menjadi sebuah slogan," ucap Guntur, Sabtu (15/6).

Sementara itu, Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Bobby Soemiarsono yang turut hadir dalam kegiatan, mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut positif upaya KPK untuk menanamkan budaya anti korupsi kepada masyarakat Jawa Timur.

"Seluruh rangkaian kegiatannya lancar, dan saya harap bisa terus berkembang kedepannya," pungkas Bobby.

Sebagai informasi, selain kegiatan pelepasan untuk mengakhiri Roadshow Bus KPK, acara di SMKN 5 Surabaya juga meliputi pengumuman pemenang Lomba Poster Antikorupsi Antipolitik Uang se-SMA, pemenang Lomba Song Cover BYB dan pemenang Reels Challenge SMKN 5 Surabaya. (*)

Editor: Rizqi Ardian