LPG Sulit Didapat, Pemkab Bojonegoro Sidak Agen Penyalur
Keluhan akan sulitnya mendapatkan barang bersubsidi dari pemerintah itu sudah ramai berlangsung selama kurun Waktu 2 hingga tiga pekan terakhir di bulan April dan Mei 2024
Kabupaten Bojonegoro, SJP- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro gerak cepat turun ke lapangan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) agen penyalur LPG sebagai respon atas keluhan masyarakat mengenai sulitnya mendapatkan LPG kemasan 3 kilogram.
Keluhan akan sulitnya mendapatkan barang bersubsidi dari pemerintah itu sudah ramai berlangsung selama kurun waktu dua hingga tiga pekan terakhir di bulan April dan Mei 2024.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bojonegoro, Nurul Azizah mengatakan, dalam sidak yang dilakukan pada Selasa (20/5) siang tersebut, pihaknya bekerjasama dengan PERTAMINA Patra Niaga, salah satu agen penyalur LPG yang dituju yakni PT Purnama Kero Utama yang berlokasi di Jl Ahmad Yani, Desa Kalianyar Kecamatan Kapas.
"Pasokan aman dan tidak ada kendala penyaluran," ucapnya.
Ia melanjutkan, Pemkab Bojonegoro akan melakukan sidak secara bertahap guna menciptakan kondusivitas, agar keresahan di masyarakat tidak mengalami kesulitan lagi dalam mendapatkan LPG kemasan 3 kilogram di waktu mendatang.
Nurul, sapaan akrabnya, membeberkan komponen yang diperbolehkan mengkonsumsi LPG bersubsidi dari pemerintah, yakni kelas menengah ke Bawah.
"Saat ini terdapat 4 konsumen yang diperbolehkan mengkonsumsi LPG 3 Kilogram, yakni nelayan, petani, UMKM, dan rumah tangga miskin," bebernya.
Fajar Wasis, Sales Branch Manager Pertamina menerangkan, pihaknya telah menyalurkan sebanyak 1.150.000 tabung LPG kemasan 3 kilogram untuk wilayah Kabpaten Bojonegoro, jumlah itu melebihi kuota bulanan yang telah ditentukan sebelumnya, yakni 2 persen lebih tinggi.
"Untuk wilayah Bojonegoro, kami telah menyalurkan 102 persen terhadap kuota bulanan," pungkasnya.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?
