Jangan Panik! Begini Cara Tepat Menangani Gigi Patah

Gigi patah bisa terjadi kapan saja, baik akibat kecelakaan, cedera, atau kecelakaan lainnya. Namun, jangan buru-buru membuang patahan gigi yang terlepas.

08 Dec 2024 - 09:15
Jangan Panik! Begini Cara Tepat Menangani Gigi Patah
Ilustrasi Gigi Patah (Foto: alodokter.com)

Suarajatimpost.com - Gigi patah bisa terjadi kapan saja, baik akibat kecelakaan, cedera, atau kecelakaan lainnya. Namun, jangan buru-buru membuang patahan gigi yang terlepas. Sebaiknya, simpan potongan gigi tersebut dan bawa segera ke dokter gigi terdekat. Dengan penanganan yang cepat, dokter gigi bisa berusaha untuk menyambungkan kembali patahan tersebut ke gigi asalnya.

Mengapa Waktu Sangat Berharga?

Semakin lama Anda menunda penanganan, semakin sulit bagi dokter gigi untuk memperbaiki gigi yang patah. Oleh karena itu, penting untuk segera bertindak begitu gigi Anda patah, untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Langkah Pertolongan Pertama untuk Gigi Patah

Sebelum menuju dokter gigi, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi rasa sakit dan meminimalisir kerusakan lebih lanjut:

  1. Tempelkan Patahan Gigi – Usahakan untuk menempelkan potongan gigi pada gigi asalnya dan gigit dengan lembut menggunakan kain kasa atau kantong teh basah. Ini akan membantu agar gigi tidak bergerak terlalu banyak. Pastikan patahan gigi tidak tertelan.

  2. Simpan Patahan di Tempat yang Tepat – Jika sulit menempelkan patahan pada gigi asal, simpan potongan gigi dalam wadah berisi sedikit susu atau air liur, lalu segera bawa ke dokter gigi.

  3. Redakan Sakit – Jika rasa sakit muncul, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri seperti paracetamol atau minyak cengkeh.

  4. Cegah Cedera Tambahan – Jika ujung gigi yang patah tajam, Anda bisa menambalnya dengan lilin parafin atau permen karet tanpa gula untuk mencegah luka pada lidah, bibir, atau pipi bagian dalam.

  5. Hati-Hati dengan Makanan – Hindari menggigit makanan dengan gigi yang patah. Sebaiknya makan makanan yang lebih lunak untuk menghindari tekanan lebih pada gigi yang rusak.

Penanganan Gigi Patah oleh Dokter Gigi

Setelah tiba di dokter gigi, penanganan gigi patah akan disesuaikan dengan tingkat kerusakan. Beberapa kasus ringan bisa diselesaikan dalam satu kunjungan, sementara kerusakan parah mungkin memerlukan prosedur yang lebih panjang dan biaya yang lebih tinggi.

Berikut adalah beberapa prosedur yang umum dilakukan oleh dokter gigi untuk memperbaiki gigi patah:

  1. Menempel Patahan (Gluing) – Dokter akan menempelkan kembali potongan gigi dengan menggunakan lem khusus yang aman bagi gigi.

  2. Bonding – Prosedur ini melibatkan penggunaan resin khusus yang dicampur dengan bahan perekat untuk memperbaiki gigi yang patah, sehingga gigi tampak seperti semula.

  3. Tambalan (Filling) – Jika yang patah hanya lapisan enamel (lapisan luar gigi), dokter akan menambal gigi untuk mengembalikan bentuknya.

  4. Crown Gigi – Untuk kerusakan gigi yang lebih besar, dokter akan memasang crown atau pelapis gigi untuk menutupi bagian gigi yang rusak.

  5. Veneer – Veneer terbuat dari porselen atau resin komposit yang sewarna dengan gigi asli dan digunakan untuk menutupi seluruh permukaan gigi yang rusak.

  6. Perawatan Saluran Akar – Jika patahannya cukup parah hingga membahayakan saraf gigi (pulpa), dokter akan melakukan perawatan saluran akar untuk mencegah infeksi dan komplikasi lebih lanjut.

Pentingnya Tindakan Cepat

Segera bawa gigi yang patah ke dokter gigi atau instalasi gawat darurat terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dengan penanganan yang cepat, Anda bisa menghindari kerusakan permanen pada gigi dan risiko infeksi yang bisa timbul. Setelah perawatan, jangan lupa untuk rutin memeriksakan gigi Anda sesuai anjuran dokter untuk menjaga kesehatan gigi secara keseluruhan. (**)

sumber: alodokter.com
Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow