Cuaca Ekstrem Kota Batu Sebabkan 9 Titik Pohon Tumbang dan 4 Korban Luka

Kota Batu, SJP - Kondisi cuaca ekstrim di Kota Batu membuat 9 titik di tiga kecamatan mengalami pohon tumbang dan menyebabkan 4 korban luka-luka.

Pada Selasa malam (12/3/2024) tercatat sekitar empat orang tertimpa pohon tumbang dan semuanya adalah pengguna jalan yang tengah melintas

Kepala BPBD Kota Batu Agung Sedayu menyatakan pada Rabu (13/3/2024), titik pertama pohon tumbang hingga timbul korban luka berada di Jalan Raya Oro-oro Ombo Desa Beji Kecamatan Junrejo.

Di titik tersebut, cuaca ekstrem menyebabkan pohon randu setinggi 25 meter dangan diameter 160 centimeter dan keliling 4 meter tumbang.

“Peristiwa terjadi pada Selasa pukul 21.00 WIB malam. Akibat pohon tumbang itu, menutup akses jalan dari Desa Oro-oro Ombo menuju Desa Tlekung. Juga menimbulkan satu korban luka tertimpa pohon bernama Maksum umur 28 tahun,” paparnya.

Diketahui, Maksum tertimpa pohon randu dan mengalami luka ringan namun masih memerlukan perawatan. Selanjutnya di titik kedua pohon tumbang juga terjadi di Jalan WR Supratman Kelurahan Sisir Kecamatan Batu.

Di lokasi tersebut, pohon sonokeling setinggi 15 meter dengan diameter 80 Cm tumbang ke jalan raya. Selain mengganggu arus lalu lintas juga menyebabkan tiga masyarakat Kota Batu jadi korbannya.

“Dua korban merupakan warga Dusun Talangsari RT 5 RW 5Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji bernama Vivi Mega Wulandari dan Bambang Kurniawan. Sedangkan satu korban lainnya merupakan warga Jalan Wukir Gang 1 Kelurahan Temas Kecamatan Batu bernama Herlambang Bagus Pamungkas,” imbuhnya. 

Ketiganya mengalami luka-luka akibat tertimpa pohon tersebut. Hingga harus dilarikan ke RS Bhayangkara Hasta Brata Kota Batu untuk menjalani perawatan lebih lanjut.

Di titik ke tiga, pohon tumbang terjadi di Jalan Trunojoyo Kelurahan Songgokerto Kecamatan Batu dengan jenis pohon tabebuya setinggi 10 metee dan diameter 50 Cm, tumbang menutup jalan raya.

Beruntung di titik ini, bencana alam pohon tumbang tak sampai menimbulkan korban jiwa sama seperti di 6 titik yang lain meskipun terdapat lima rumah yang rusak.

“Untuk meminimalisir kejadian serupa, kami merekomendasikan pemotongan dan pemangkasan pohon rawan tumbang di Kota Batu. Selain itu, kami juga menghimbau agar masyarakat berhati-hati saat cuaca ekstrem dan tengah menjalankan beraktivitas di luar ruangan karena cuaca ekstrem berupa hujan dengan intensitas tinggi dan angin kencang masih akan terjadi di Kota Batu. Peristiwa itu diperkirakan terjadi pada pagi hingga malam hari," imbuhnya. 

Sementara itu Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengaku bahwa pihaknya telah melakukan peninjauan rumah sekaligus korban yang tertimpa pohon.

"Pemerintah terus menghimbau agar masyarakat tetap waspada di tengah bencana angin kencang dan cuaca ekstrim saat ini. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melindungi kita semua," tuturnya.

Di satu sisi, ia juga merasa bersyukur karena tidak ada korban jiwa. Meski kejadian berlangsung pada malam hari karena tim reaksi cepat BPBD beserta relawan dan masyarakat sekitar dengan cepat gotong royong membersihkan lokasi.

“Semoga kejadian ini tidak terulang. Kami imbau kepada pengguna jalan, agar terus berhati-hati dan selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi di Kota Batu. Semoga kita semua diberikan keselamatan,” tutupnya. (*) 

Editor: Rizqi Ardian