2 Koban Tewas dan 1 Hilang dalam Insiden Karamnya KLM Lorena

SITUBONDO, SJP - Jumlah korban tewas dalam insiden karamnya Kapal Layar Motor (KLM) Fajar Lorena Safari di perairan Selat Madura bertambah menjadi dua orang.

Sementara satu korban lainnya masih hilang. Kedua korban yang meninggal dunia adalah perempuan bernama Hairi (53) dan Mahni (65). Jenazah keduanya telah dievakuasi ke Rumah Sakit Asembagus.

Anggota Basarnas, Jefri mengungkapkan, KLM Fajar Lorena membawa 73 orang penumpang. Kapal tersebut berangkat dari Pulau Sapudi pada Sabtu (8/12/2024) sekitar pukul 10.15 WIB.

Tujuan pelayaran yaitu Pelabuhan Kalbut di Situbondo, Jawa Timur. Namun, setelah sekitar 2,5 jam berlayar, kapal karam di perairan Selat Madura setelah bagian lambung kanan belakangnya lepas dihantam gelombang. 

Beruntung, kapal tanker TM Berlian Selatan yang melintas di lokasi kejadian segera melakukan evakuasi terhadap penumpang.

"Dari 73 penumpang kapal yang karam di Madura terdiri dari 5 ABK, 61 penumpang dewasa dan 10 penumpang anak-anak," kata Jefri.

Sebanyak 70 penumpang berhasil diselamatkan dan sebagian sudah dijemput oleh keluarga mereka. 

Sementara itu, penumpang yang belum dijemput akan difasilitasi oleh Polres Situbondo untuk dipulangkan ke daerah asal mereka, Pulau Sapudi, Sumenep, Madura. Pencarian untuk korban yang hilang akan dimulai pada Senin (9/12/2024). (**)

sumber: beritasatu.com

Editor: Ali Wafa