Dikemudikan Mak-Mak, Mobil di Sampang Masuk Jurang hingga Terbakar
Insiden ini viral di media sosial karena pengemudinya ternyata seorang ibu-ibu yang hendak ke pasar.
SAMPANG, SJP – Viral di media sosial (medsos), sebuah mobil Suzuki Carry Nopol W 326 XN milik warga Desa Tobai Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang terguling ke jurang dan terbakar. Insiden itu mengakibatkan penumpang luka-luka.
Peristiwa itu menyita perhatian warga setempat. Bahkan sejumlah warga mengabadikan momen itu melalui rekaman video hingga viral di media sosial (medsos). Berdasarkan video yang viral, mobil carry itu terbakar dahsyat hingga hanya tersisa kerangkanya saja.
Kepala Seksi (Kasi) Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Sampang, Ipda Dedy Dely Rasidie membenarkan peristiwa tersebut. Ternyata insiden itu terjadi pada Jumat (6/12/2024) sekitar pukul 11.30 WIB.
Ternyata, pengemudi merupakan seorang mak-mak. Yakni Raihatun (40), warga Desa Sokobanah Laok, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang. Dua orang penumpangnya berasal dari desa yang sama. Yakni, Bariya (22) bersama anaknya yang masih berusia 2 tahun.
"Pengemudi dan penumpang semuanya selamat. Karena dapat keluar dari mobil sebelum mobil terbakar. Korban mengalami luka-luka," ungkap Ipda Dedy, Senin (9/12/2024).
Dia menerangkan, kecelakaan itu bermula saat Raihatun hendak belanja ke Pasar Plerenan. Dia mengemudikan mobil Suzuki Carry dan mengajak Bariya beserta anaknya.
Saat itu, kondisinya hujan dan membuat kaca mobil gelap karena berembun. Sesampainya di Jalan Raya Dusun Pangpanjung Barat, pengemudi dikagetkan dengan tumpukan pasir di sebelah kiri jalan. Sedangkan jalan yang dilalui sedikit terjal.
Karena kaget, pengemudi mencoba banting setir ke arah kanan, kemudian ke kiri. Akhirnya pengemudi kehilangan kendali hingga mobil pun terjun ke bawah jurang dengan kedalaman sekitar 10 meter.
"Saat mobil berada di jurang, muncul percikan api dari dalam mesin. Terus pengemudi dan penumpangnya keluar dari mobil. Api semakin membesar hingga mobil terbakar," tutup Ipda Dedy. (*)
Editor: Ali Wafa
What's Your Reaction?