WTP Terkesan Dipaksakan?
Dengan diberhentikannya pengerjaan proyek WTP tersebut, banyak pihak yang berasumsi mantan Wali Kota Malang Sutiaji memaksakan untuk segera di lakukan pembangunan Proyek WTP atau IPA sebelum masa jabatannya berakhir.
Kota Malang, SJP - Proyek pembuatan Water Treatment Plan (WTP) atau Instalasi Pengelolaan Air (IPA) Sungai Bango memang sudah berhenti setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Malang keluarkan putusan penghentian sementara pasca pertemuan dengan Perusahaan Umum Jasa Tirta 1, pada 7 November 2023 lalu.
Penghentian pekerjaan tersebut dilakukan, karena adanya tekanan dari legislatif Kota Malang, karena belum memiliki izin Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).
Dengan diberhentikannya pengerjaan proyek WTP tersebut, banyak pihak yang berasumsi mantan Wali Kota Malang Sutiaji memaksakan untuk segera di lakukan pembangunan Proyek WTP atau IPA sebelum masa jabatannya berakhir.
Terlebih, pembangunan proyek tersebut ternyata berdampak pada pelanggan Perumda Tugu Tirta Kota Malang, yang dulu bernama PDAM.
Padahal, proyek WTP tersebut dilakukan untuk memberikan pelayanan maksimal bagi pelanggan Perumda Tugu Tirta dalam memperingati air bersih.
Akan tetapi, belakangan ini ada beberapa aduan masyarakat soal keluhan air PDAM yang kerapkali tidak mengalir.
Seperti Iswati (62) warga Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing yang kerapkali harus dihadapkan dengan masalah matinya aliran air PDAM nya.
Ibu rumah tangga ini alami aliran air mati dua hingga tiga kali.
"Yang parah itu kemarin (Hari Minggu (03/12). Saya mau nyiapin buat keluarga besar tahu-tahu aliran air di rumah saya mati sampai setengah hari dari jam 06.00 sampai 12.00 WIB," ucapnya saat ditemui di rumahnya, Rabu (06/12/2023).
Iswati pun menyebut, pelaksanaan kegiatan WTP saat ini cukup mengganggu bagi dirinya.
"Katanya belum ada izinnya ya. Imbasnya ya mati aliran air di rumah saya," tuturnya.
Hal senada juga diungkapkan Ngatipah (45) warga Kelurahan Polowijen Kecamatan Blimbing.
Ia juga merupakan pelanggan PDAM yang mengalami gangguan aliran air.
"Benar, mati nya itu hari Senin (04/12) itu sampai jam 15.00 WIB baru bisa menyala lagi. Mungkin efek adanya perbaikan pipa air kali atau WTP nya berhenti ya," kata dia.
Pada bulan Agustus 2023 lalu, Wali Kota Malang sebelumnya Sutiaji sempat meresmikan proyek WTP tersebut.
Bahkan, tidak memperhatikan kondisi ijin AMDAL yang hingga kini tak kunjung keluar dari pihak terkait. (*)
editor: trisukma
What's Your Reaction?
