Tingkatkan Kinerja, Pj Wali Kota Batu Dievaluasi Kementerian Dalam Negeri

Kota Batu, SJP - Pj Wali Kota Batu Kembali menjalani evaluasi berkala hasil kinerjanya selama triwulan III kepada Kementerian Dalam Negeri.

Dia menjelaskan serangkaian prestasi yang telah dicapai. Dia menjunjung semangat "KWB Pasti Bisa" sebagai dasar kepemimpinannya dan pelayanannya kepada masyarakat.

"Agar tercapainya peningkatan prestasi, saya menjalankan sejumlah program prioritas, termasuk penguatan birokrasi, penanganan inflasi, penanggulangan stunting, fasilitasi Pemilu dan Pilkada 2024, One Agency One Innovation, percepatan pembangunan dengan dukungan Tim Ahli dan Pakar Akademis, perbaikan infrastruktur wilayah, penanganan masalah sampah perkotaan, serta dukungan dalam memulihkan ekonomi daerah melalui promosi sektor pariwisata dan pendanaan P3DN," kata dia.

Dia menjelaskan dalam upaya menangani inflasi di Kota Batu, hal ini diatasi dengan efektif.

"Melalui pengawasan dan pemeliharaan stok bahan pokok yang esensial, serta percepatan distribusi bantuan sosial tunai (BST). Saat ini, penyaluran BST telah mencapai jumlah sebesar Rp 5,3 miliar," ujarnya.

Dia memaparkan upaya penanganan masalah stunting terus ditekankan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

Pendekatan ini mencakup penyediaan pos gizi stunting (Pozting) di 24 desa/kelurahan, pendampingan keluarga balita yang mengalami stunting, dengan keterlibatan Pj Wali Kota Batu, Forkopimda, Kepala SKPD, serta 66 pihak terkait dan 1.309 balita.

"Dalam sektor pelayanan publik, dilakukan optimisasi melalui digitalisasi Mal Pelayanan Publik (MPP) Among Warga sesuai dengan supervisi dari KemenpanRB. Melalui langkah ini, waktu pelayanan dapat dipangkas sesuai ketentuan, asalkan dokumen yang diperlukan lengkap dan benar," jelasnya.

Dia menerangkan ini diperkuat dan mendapatkan bimbingan dari Ombudsman RI. Pelayanan untuk mengukur kepuasan masyarakat dan penyelenggaraan Expo Inovasi "KWB Pasti Bisa" adalah upaya yang dilakukan untuk memberikan informasi kepada masyarakat.

"Untuk mengurangi tingkat pengangguran, Pemerintah Kota Batu akan segera memulai program padat karya. Ini mencakup pekerjaan infrastruktur yang dipilih berdasarkan aspirasi masyarakat senilai Rp 42,83 miliar. Selain itu, mereka akan membuka peluang kerja dan mengembangkan Kawasan Khusus Ekonomi Kreatif Junrej," bebernya.

"Ketika kita berbicara tentang penanganan kemiskinan ekstrem, kami menargetkan mengurangi angka kemiskinan dari 3,79 persen pada tahun 2023 menjadi 3,65 persen. Ini akan dicapai melalui sejumlah tindakan, seperti pembaruan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) berdasarkan wilayah desa, serta penyusunan regulasi yang menggabungkan berbagai upaya pengentasan kemiskinan," tambahnya.

Dia memaparkan dalam sektor kesehatan, Pemerintah Kota Batu telah mengalokasikan 14,76 persen dari APBD untuk sektor ini.

Jumlah ini mewakili peningkatan alokasi dibandingkan tahun sebelumnya dan telah melebihi mandatory spending sesuai dengan UU Nomor 36 Tahun 2019 tentang kesehatan. 

"Pemerintah Kota Batu mendorong unit-unit kerja Pemerintah Kota (SKPD) untuk mempercepat penggunaan anggaran. Mereka diminta untuk segera menyelesaikan proyek yang masih berjalan agar dapat dipercepat dalam triwulan keempat. Meskipun realisasi belanja pada triwulan III hanya mencapai 50,89 persen dari target 75 persen," bebernya.

Dia mengungkapkan sektor perizinan usaha, Pemerintah Kota Batu telah membuat upaya untuk menyederhanakan proses perizinan dengan membentuk Tim Percepatan Investasi dan Pelaksanaan Usaha, serta memaksimalkan Mal Pelayanan Publik (MPP) Among Warga.

"Saya berharap bahwa hingga akhir tahun anggaran APBD 2023, semua program yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kota Batu dapat diselesaikan sesuai dengan progresnya. Tujuannya adalah agar hasil dari program-program ini dapat dirasakan oleh masyarakat," terangnya.

"Kami akan berupaya secara maksimal, karena pada dasarnya, kami sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) ada di sini untuk melayani masyarakat. Kami yakin dan optimis bahwa Kota Batu akan terus berkembang, dan rakyatnya akan semakin sejahtera," tandasnya. (*)

Editor: Queen Ve