Penjaring Ikan Asal Lumajang Ditemukan Membusuk di Pantai Paseban Jember
Jember
Kabupaten Jember, SJP- Shohib, pria dua anak berumur 35 tahun, yang berprofesi sebagai sopir ditemukan kondisi membusuk di babakan Tamrin Danau Padang savana Dusun Bulurejo, Desa Paseban, Kecamatan Kencong pada pukul 13.00 WIB, Sabtu (6/7).
Pria yang beralamat di Desa Pandan Arum, Kecamatan Temperatur, Kabupaten Lumajang ditemukan dengan kondisi telungkup hanya memakai baju dan celana dalam di area pinggir pantai tersebut.
Dari penemuan mayat akibat kecelakaan laut ini, pihak kepolisian sektor Kencong melalui Bhabinkamtibmas Aipda Sunarto menyampaikan jika memang ada laporan ada motor dan jaring tertinggal di pantai Paseban, namun yang bersangkutan atau manusia nya tidak ada.
"Awal ada laporan penemuan motor dan jaring, dari situ kami berkoordinasi dengan Satpolair polres Jember, pihak BPBD dan juga relawan untuk proses pencarian , dan alhasil benar jika ada korban kecelakaan laut pada saat menjaring ikan," kata Aipda Sunarto menjelaskan.
Tidak hanya itu saja, dari awal kejadian hingga korban ditemukan sudah 4 hari dari sekarang.
"Baru ditemukan hari ini jam 1 siang , kondisi korban sudah meninggal dan ini keluarganya sudah datang semua dan hendak dibawa pulang.Selain itu motor dan alat tangkap ikan juga sudah kita serahkan kepada keluarga," terangnya
Menurut informasi dari istri korban kecelakaan laut bernama Evy Tinawati, jika yang bersangkutan atau korban awalnya berpamitan hendak menjaring ikan di pantai Paseban pada Rabu, 3 Juli 2024.
"Bapak memang berpamitan pada hari Rabu sekitar pukul 6 pagi pak, ia membawa motor dan jaring.Memang bapak selain bekerja sebagai sopir juga hobi mencari ikan," kata Istri korban dilokasi kejadian penemuan jenazah sambil tidak kuasa menahan sedih.
Ibu dua orang anak tersebut sesekali menghela nafas panjang, karena melihat kondisi suaminya yang saat ini dibawa di Puskesmas kencong dengan kondisi sudah membusuk dan badan mengelupas dan kembung..(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?