Pemkab Malang Sabet 3 Penghargaan Kategori Wisata dan Budaya

Gubernur Jawa Timur : Untuk para penerima penghargaan, tolong setiap desa wisata ataupun peninggalan sejarah agar selalu senantiasa di jaga sebagai kekuatan struktural dan kultural, karena hal ini di perlukan peran dari Pemerintah Daerah disamping itu kita juga harus bisa menghargai peninggalan-peninggalan (situs) sejarah luar biasa yang dimiliki oleh indonesia.

01 Nov 2023 - 09:45
Pemkab Malang Sabet 3 Penghargaan Kategori Wisata dan Budaya
Gubernur Jawa Timur Dra Khofifah Indar P. berikan Tropi penghargaan kepada Wabup Malang Drs Didik Gatot Subroto di Taman Candra Wilwatikta, Kecamatan Pandaan, Selasa malam, 31/10/2023.

Pasuruan, SJP — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang patut bangga atas tiga penghargaan dalam ajang bergengsi East Java Tourism Award (EJTA) 2023 yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur. 

Penghargaan yang telah diraih oleh Pemkab Malang diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur, Dra Khofifah Indar Parawansa kepada Wakil Bupati Malang, Drs Didik Gatot Subroto SH MA yang berlangsung di Taman Candra Wilwatikta, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (31/10/2023) malam. 

Adapun tiga kategori penghargaan dalam kegiatan EJTA 2023 bertujuan untuk mengapresiasi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Timur dari berbagai stakeholder, di antaranya:

1. Daya Tarik Wisata Budaya Pengelolaan Swasta Museum Panji Malang, 

2. Kategori Daya Tarik Wisata Buatan Pengelola Swasta, Lembah Tumpang Resort Malang

3. Penghargaan WBTb (Warisan Budaya Tak Benda) Nasional Seni Pertunjukan Tari Beskalan Kabupaten Malang. 

Atas penghargaan tersebut, Wakil Bupati Malang mengungkapkan rasa terimakasih untuk seluruh stakeholder pariwisata yang saling bersinergi membangun Kabupaten Malang. 

“Satu saya berharap prestasi yang telah dicapai ini dapat memacu semangat bagi desa atau pelaku wisata lain di Kabupaten Malang, kedua artinya, melalui penghargaan juga dapat menjadi pemicu semangat untuk mengelola destinasi wisata serta memberi layanan kepada para wisatawan lebih baik lagi,” ucap Didik.

Di kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, potensi perkembangan Desa Wisata di setiap masing-masing daerah dapat dilihat dari format desa wisata dengan keserupaan. 

Menurutnya, potensi tersebut bisa menjadi sumber peningkatan kemandirian masyarakat serta pendidikan masyarakat bisa diwujudkan secara bertahap dan tentunya dapat mensejahterakan desa wisata tersebut.

“Untuk para penerima penghargaan, tolong setiap desa wisata ataupun peninggalan sejarah agar selalu senantiasa di jaga sebagai kekuatan struktural dan kultural, karena hal ini di perlukan peran dari Pemerintah Daerah disamping itu kita juga harus bisa menghargai peninggalan-peninggalan (situs) sejarah luar biasa yang dimiliki oleh indonesia,” tandas Khofifah.

Ia menambahkan, bahwa pemerintah Jawa Timur senantiasa berusaha mendorong pemerintah kabupaten maupun kota dalam pemulihan pariwisata melalui pengembangan pariwisata berkelanjutan.

Agenda yang berakhir hingga malam hari tersebut menghadirkan kolaborasi Seni Penerangan Hukum melalui Pergelaran Seni Teater Tradisi Ludruk Tahun 2023 yang merupakan inisiasi dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur. 

Dengan mengusung tajuk “Suwung”, Kesenian Ludruk yang merupakan kesenian khas Jawa Timur bertujuan sebagai sarana edukasi kepada 5.000 peserta yang berasal dari SMA atau SMK se-Jawa Timur.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow