OPM Kendalikan Inflasi dan Atasi Kelangkaan Bahan Pokok di Lamongan

Operasi Pasar Murah (OPM) di Jawa Timur akan digelar sampai akhir tahun ini di wilayah Jawa Timur. Gencarnya OPM dipicu tingginya harga komoditas di Jawa Timur melampaui standar harga nasional

17 Nov 2023 - 20:00
OPM Kendalikan Inflasi dan Atasi Kelangkaan Bahan Pokok di Lamongan
Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat mengunjungi layanan pasar murah ( Foto : Dok/Atmo)

Kabupaten Lamongan SJP- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur Kabupaten Lamongan gelar layanan pasar murah atau Operasi Pasar Murah (OPM), di Alun-Alun Lamongan, Jum,at (16/11/2023).

Warga rela antri panjang demi belanja di pasar murah.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengungkapkan OPM akan bantu kendalikan inflasi dan atasi kelangkaan bahan pokok di Kabupaten Lamongan.

"Layanan pasar murah sangat membantu masyarakat, terutama ibu-ibu dalam memenuhi kebutuhan pokok yang ini sedang naik," tutur Bupati Lamongan akrap disapa Pak Yes 

Kepala UPT Perlindungan Konsumen Bojonegoro Disperindag Provinsi Jawa Timur Mohammad Tauchid menjelaskan, OPM di Jawa Timur akan digelar sampai akhir tahun di wilayah Jawa Timur.

Hal yang mendasari gencarnya OPM adalah tingginya harga komoditas di Jawa Timur melampaui standar harga Nasional.

"Kami gelar OPM bertujuan untuk menjaga ketersediaan barang dengan harga yang relatif (tidak tinggi/terlalurendah). Karena saat ini harga komoditas di Jatim melampaui patokan dati Kementerian. Seperti pada komoditas beras menduduki angka 13 ribu lebih," terang Tauchid.

Selanjutnya, Tauchid menyampaikan adanya lonjakan harga di seluruh wilayah Jawa Timur, termasuk Lamongan, dikarenakan kondisi El Nino yang melanda.

Fenomena ini sangat berdampak pada gagal panen.

OPM kali ini menyediakan 2,5 ton beras dengan harga 10.200/kg (pembelian maksimal 2 karung atau 10 kg), 100 kg gula dengab harga 14 ribu/kg, 100 kg telor dengan harga 24 ribu/kg, dan 1.200 liter minyak goreng dengan harga 13 ribu/botol.

" Alhamdulillah sangat senang adanya OPM, karena harganya bahan pokok lebih murah daripada di pasar ," ungkap Novi ,warga kecamatan Tikung yang rela antri panjang berburu bahan sembako dengan harga murah sejak pukul 7 pagi. (*)

editor: trisukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow