Kunjungan Kerja Wantimpres Soekarwo ke KPU Jatim Bahas 10 Poin Penting Kesiapan Pemilu 2024

kunjungan kerja Wantimpres Soekarwo ke KPU Jatim merupakan upaya untuk memastikan kesiapan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Jawa Timur

30 Jan 2024 - 10:00
Kunjungan Kerja Wantimpres Soekarwo ke KPU Jatim Bahas 10 Poin Penting Kesiapan Pemilu 2024
Kunjungan Wantimpres Soekarwo ke KPU Jatim bhas 10 poin penting kesiapan Pemilu 2024.(Foto: dok humas KPU Jatim/SJP)
Kunjungan Kerja Wantimpres Soekarwo ke KPU Jatim Bahas 10 Poin Penting Kesiapan Pemilu 2024
Kunjungan Kerja Wantimpres Soekarwo ke KPU Jatim Bahas 10 Poin Penting Kesiapan Pemilu 2024

Surabaya, SJP - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Soekarwo melakukan kunjungan kerja ke Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) pada Selasa, 30 Januari 2024.

Dalam kunjungannya, Soekarwo menjelaskan bahwa pihaknya bertugas memberikan second opinion (pendapat lanjutan,red) kepada Presiden Joko Widodo terkait data primer dan sekunder yang penting dalam manajemen Pemilu.

"KPU di Jatim sudah digambarkan sangat kuat dan dianggap sebagai battle corp dalam melaksanakan Pemilu, sehingga banyak pelajaran dari Jawa Timur ini," kata Soekarwo.

Rombongan Wantimpres tiba di Kantor KPU Jatim di Jalan Tenggilis Nomor 1-3 Surabaya sekitar pukul 09.30 WIB. Rombongan diterima langsung oleh Ketua KPU Jatim Choirul Anam, bersama Anggota Gogot Cahyo Baskoro, Miftahur Rozaq, Insan Qoriawan, dan Nurul Amalia, serta Sekretaris Nanik Karsini.

Untuk itu, Soekarwo sampaikan perlunya mendapatkan beberapa informasi dari KPU Jatim. Informasi yang dimaksud antara lain:

•Pandangan KPU Jatim terkait anggaran dan logistik.

•Pengaruh cuaca terhadap pendistribusian logistik.

•Pengelolaan cadangan logistik tak terpakai.

•Peningkatan partisipasi pemilih.

•Pandangan terkait kualitas dan efektivitas pengawasan.

•Bentuk perlindungan kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

•Mekanisme pengiriman dan pelaporan plano di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

•Penggunaan teknologi informasi.

•Kelemahan sistem Perundang-undangan dan kebijakan pemerintah dalam pemilu.

•Bentuk koordinasi dengan pemerintah dan aparat keamanan.

Menanggapi hal tersebut, Choirul Anam menyampaikan roadmap persiapan KPU Jatim dalam menyelenggarakan Pemilu tahun 2024.

Menurut Anam, kunjungan kerja Wantimpres Soekarwo ke KPU Jatim merupakan upaya untuk memastikan kesiapan penyelenggaraan Pemilu 2024 di Jawa Timur.

"KPU Jatim telah melakukan berbagai persiapan, baik dari segi anggaran, data pemilih, TPS, logistik, KPPS, maupun partisipasi pemilih," jelasnya.

Anggaran

KPU Jatim telah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur senilai Rp845 miliar. Dana tersebut digunakan untuk persiapan Pemilu 2024, termasuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur.

Data pemilih

Jawa Timur memiliki jumlah pemilih terbesar kedua secara nasional, yaitu 31.402.838 jiwa.

Proses pemutakhiran data pemilih telah dilakukan, termasuk pemetaan terhadap kategori pemilih disabilitas.

TPS

KPU Jatim telah restrukturisasi TPS menjadi 120.666 TPS dan juga ada 416 TPS di lokasi khusus.

Logistik

Pengelolaan logistik di Jawa Timur telah berjalan dengan baik. Contoh surat suara telah diselesaikan, tinggal pemenuhan yang rusak.

Sortir dan lipatan surat suara telah selesai pada tanggal 20 Januari 2024.

Targetnya, semua logistik sudah dipacking, disetting di kotak suara, dan didistribusikan di kecamatan pada tanggal 31 Januari 2024.

KPPS

KPU Jatim telah melantik 844.662 orang KPPS pada tanggal 5 Januari 2024 dan seluruh KPPS telah mengikuti bimtek oleh Panitia Pemilihan Kecamatan.

Partisipasi pemilih

Partisipasi pemilih di Jawa Timur telah mencapai 83%.

KPU Jatim terus melakukan upaya peningkatan partisipasi pemilih, antara lain dengan melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih secara masif.(*)

Editor: trisukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow