Kemenangan Indonesia Atas Irak: Harga Mati!

Jakarta, SJP - Setelah melewati babak playoff, Indonesia akan mengawali babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan laga tandang melawan Irak pada Kamis (16/11/2023) di Sport City Stadium.

Bagi Irak, ini merupakan awal dari perjalanan kualifikasi mereka.

Sama halnya dengan Indonesia, Irak pasti mati-matian finis di dua teratas Grup F sekaligus mengamankan tempat mereka di babak ketiga.

Irak berharap bisa lolos ke Piala Dunia untuk kedua kalinya setelah penampilan mereka sebelumnya di turnamen 1986.

Jika Irak ingin mengakhiri penantian 30 tahun mereka untuk tampil di Piala Dunia, mereka harus bisa unggul dengan banyak gol.

Pertama, tim asuhan Jesus Casas harus finis di dua teratas grup yang berisi Vietnam, Filipina, dan Indonesia.

Pertandingan hari Kamis ini merupakan pertemuan pertama Irak dengan Indonesia sejak mereka meraih kemenangan 2-0 di kualifikasi Piala Asia pada November 2013.

Indonesia bersaing di babak kedua setelah menang agregat 12-0 atas Brunei di babak pertama kualifikasi.

Meski tampil di turnamen tahun 1938 sebagai Hindia Belanda, mereka belum pernah lolos ke Piala Dunia sejak memproklamirkan kemerdekaan pada tahun 1945.

Mereka tidak hanya ingin mencapai Piala Dunia untuk pertama kalinya sebagai negara merdeka, tetapi mereka juga berharap bisa berpartisipasi di Piala Asia untuk pertama kalinya sejak 2007.

Sebagai negara dengan peringkat terendah di grup, Indonesia akan bekerja keras untuk mencapai tahap berikutnya kualifikasi Piala Dunia, tetapi mereka akan menghadapi pertemuan hari Kamis dengan tiga kemenangan berturut-turut.

Faktanya, mereka hanya kalah satu kali dari enam pertandingan internasional terakhirnya, dengan satu-satunya kekalahan mereka dalam periode tersebut terjadi pada kekalahan persahabatan 2-0 di bulan Juni dari juara dunia Argentina. (**)

Source: FIFA

Editor: trisukma