Kali Keempat, A Beg Rembeg Bersama Pj Bupati Bondowoso Jadi Sarana Curhat Petani

Sebagian besar petani di Bondowoso keluhkan penyaluran bantuan pupuk bersubsidi. Oleh sebab itu, Pemkab Bondowoso akan mengalokasikan pupuk tambahan sebanyak 180 ton.

11 May 2024 - 16:30
Kali Keempat, A Beg Rembeg Bersama Pj Bupati Bondowoso Jadi Sarana Curhat Petani
A Beg Rembeg bersama Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto Daan Forkopimda yang menjadi sarana menggali aspirasi masyarakat (Foto : Rizqi/SJP)

Kabupaten Bondowoso, SJP - Persoalan pupuk bersubsidi selalu menjadi keluhan petani yang disampaikan dalam setiap kegiatan A Beg Rembeg bersama Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto dan Forkopimda.

Mulai dari agenda pertama di Desa Bajuran Kecamatan Cermee, kemudian di Desa Binakal Kecamatan Binakal, Desa Tangsil Kulon Kecamatan Tenggarang dan Desa Jumpong Kecamatan Wonosari, hampir semua petani mempertanyakan soal pupuk.

Dalam agenda keempat A Beg Rembeg bersama Pj Bupati Bondowoso, yang digelar di Desa Jumpong Kecamatan Wonosari, pada Sabtu (11/5/2024), Bambang Soekwanto akan mengalokasikan tambahan pupuk dari APBD.

"Melalui APBD 2024, kami akan menyalurkan tambahan pupuk sebesar 180 ton. Jumlah itu, di luar penyaluran pupuk RDKK. Tambahan ini untuk mengantisipasi jika ada petani yang punya lahan tapi tidak masuk RDKK. Kan ada juga petani yang gadai sawah,” ucap Bambang.

Oleh sebab itu, sebagai penyalur nantinya akan melalui BUMDes. Oleh sebab itu Bambang Soekwanto meminta semua kepala desa segera mengaktifkan BUMDes nya. 

"Segera urus perizinan dan berkas administrasinya. Karena, penyaluran bantuan pupuk dari APBD ini, akan disampaikan ke petani melalui BUMDes," ujarnya.

Selain itu, A Beg Rembeg ini merupakan wadah bagi semua untuk menyampaikan saran dan kritik. Bahkan, informasi yang sangat penting akan segera ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten Bondowoso.

"Kegiatan ini merupakan upaya menyerap berbagai aspirasi masyarakat. Sebagai upaya mewujudkan swasembada pangan di Bumi Ki Ronggo," ucapnya.

Lebih-lebih, dari pemerintah pusat melalui MoU antara Kementan, TNI AD, dan Polri telah bertekat bersama-sama mempersiapkan diri menghadapi prediksi kemarau panjang yang akan melanda Indonesia. Tak terkecuali, Bondowoso. 

"Tak hanya menyerap aspirasi, kami juga menyalurkan berbagai bantuan. Mulai dari bantuan bibit padi, jagung, pompa air, serta perbaikan irigasi air," terang Bambang Soekwanto.

“Tergantung pada PPL, segera mengajukan proposal. Mungkin ada irigasi yang sudah rusak, segera ajukan juga bersama PPL,” pungkasnya.

Seperti diketahui, A Beg Rembeg bersama Pj Bupati Bondowoso dan Forkopimda ini, diinisiasi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP), bersama PPL di seluruh BPP. (*)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow