Jelang Ramadan, PBI Giri Majdi Jombang Gelar Halaqah dan Doa Keselamatan Bangsa

Menyambut pelaksanaan bulan suci Ramadan tahun 2024, Pondok Pesantren Bertaraf Internasional (PBI) Giri Majdi di Desa Bulurejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang gelar Halaqoh dan Doa bersama untuk keselamatan bangsa

08 Mar 2024 - 09:00
Jelang Ramadan, PBI Giri Majdi Jombang Gelar Halaqah dan Doa Keselamatan Bangsa
Kegiatan Halaqoh Internasional PBI Giri Majdi Jombang. (Fredi/SJP)

Kabupaten Jombang, SJP - Menyambut pelaksanaan bulan suci Ramadan tahun 2024, Pondok Pesantren Bertaraf Internasional (PBI) Giri Majdi di Desa Bulurejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang gelar Halaqoh dan Doa bersama untuk keselamatan bangsa, Jumat (8/3/2024). 

Kegiatan bertajuk Halaqoh Internasional Jilid 2 menghadirkan pembicara dari Negara Yaman, As Syaikh Ali M. S. Al Hamzi. Acara sendiri berlangsung sehari penuh memungkinkan interaksi antara pembicara dan santri lebih maksimal. 

Direktur Bidang Pendidikan Formal Elisa Nurul Laili MA mengatakan kegiatan Halaqoh bertujuan untuk mendoakan Indonesia lebih damai. Apalagi usai pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan menjelang pelaksanaan Bulan Suci Ramadan 1445 Hijriah. 

"Indonesia bisa tetap menjadi negara yang damai setelah Pemilu dan ini sudah mau menjelang Ramadan," kata Elisa kepada wartawan, Jumat (8/3/2024). 

Menurut Elisa, kehadiran Syaikh Ali menujukkan karakter pesantren dengan kurikulum Internasional yang diajarkan di PBI Giri Majdi. Jika kali ini profesor dari negara Yaman, pada Halaqoh pertama menghadirkan profesor dari Australia. 

"Kedua akademisi dari Timur Tengah dan Australia tersebut rencananya akan menjadi tenaga pengajar di PBI Giri Majdi," ungkap Wakil Pengasuh PBI Giri Majdi itu. 

Sejauh ini, PBI Giri Majdi menjalankan sistem pendidikan pesantren berkarakter salaf dengan kurikulum internasional. Sehingga outputnya mampu mencetak alumni yang bukan hanya ahli di bidang agama, tetapi juga mumpuni di bidang keilmuan. 

"Tenaga pengajar dari Internasional, kurikulum internasional, santri dibimbing untuk keluar negeri dan penggunaan bahasa Internasional," tandasnya. (*)

Editor: Tri Sukma 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow