Jamaah Gus Mun'im Ingin Abah Anton Pimpin Kota Malang

Relawan ini tidak meminta apa-apa, hanya ingin Abah Anton memimpin Malang untuk lima tahun mendatang.

13 Oct 2024 - 18:31
Jamaah Gus Mun'im Ingin Abah Anton Pimpin Kota Malang
Abah Anton depan (kaos hitam) bersama Jamaah Gus Mun'im Musytari yang mendeklarasikan diri untuk berjuang memenangkan Paslon AbaDi. (Foto : Dedik/SJP).)

KOTA MALANG, SJP - Dukungan untuk Abah Anton dan Dimyati Ayatulloh (AbaDi), terus berdatangan. Kali ini, masyarakat yang tergabung dalam Jamaah Gus Mun'im Musytari (GMM). Mereka mendeklarasi diri berjuang untuk kemenangan pasangan AbaDi.

Dalam kesempatan tersebut Abah Anton menekankan pentingnya menjaga etika dalam berpolitik. Ia memberi wejangan kepada seluruh pendukungnya agar jangan sekali-kali menjatuhkan lawan. Menurutnya politik itu kejam, dan harus ditandingi dengan kesantunan. 

"Jangan sampai menyebarkan keburukan lawan. Tidak ada black campaign," ujar paslon nomor urut tiga itu.

Acara deklarasi ini sendiri digelar pada Minggu (13/10/2024) bertempat di gang 12, Kelurahan Lesanpuro Kedungkandang. 

Pada kesempatan tersebut Abah Anton juga menyebut program-program unggulan yang ia janjikan. Diantara melanjutkan upaya peningatan kesejahteraan bagi guru ngaji, juga marbot masjid, dan modin kematian, serta penjaga makam.

Menurut Abah Anton, keterlibatan masyarakat dalam pembangunan semestinya bukan hanya sebagai obyek. Melainkan sebagai subyek dalam setiap kebijakan yang diambil. Jangan rakyat hanya dijadikan obyek, tapi juga harus dilibatkan dalam pengambilan keputusan sebagai subyek.

Calon Wali Kota Malang ini juga menyampaikan pentingnya pembangunan kampung tematik. Sebagai upaya magnet daya tarik bagi wisatawan dan cara untuk meningkatkan perekonomian lokal. 

Ia mencontohkan keberhasilan kampung-kampung tematik di Kota Malang, seperti Kampung Warna-Warni, Kampung Tempe, hinga kampung Dalu.

"Orang-orang yang datang ke Kota Malang, bisa menikmati kampung-kampung tematik yang kita bangun. Ini juga membangun kerukunan masyarakat," tambahnya.

Selanjutnya Abah Anton menyampaikan akan mengadakan lomba kampung tematik. Hal ini untuk memacu semangat kreativitas dan rasa memiliki warga. Seperti yang dahulu dilakukannya ketika menjadi wali kota.

"Kalau Pemerintah turun dan masyarakat terlibat, ini pasti akan berhasil. Kuncinya hanya satu, manfaat dan maslahat bagi semua," sambung Abah Anton.

Acara ditutup dengan pernyataan dukungan dari perwakilan relawan yang hadir. Disampaikan oleh Gus Toha, bahwa relawan ini tidak meminta apa-apa, hanya ingin Abah Anton memimpin Malang untuk lima tahun mendatang.

Sebagai simbol keseriusan dukungan, Abah Anton menandatangani SK Rekom Relawan Lesanpuro. Siap mengawal suara Abah Anton hingga menang. (***)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow