Dua Tokoh Masyarakat ini Resmi Dukung WALI

KOTA MALANG, SJP - Dukungan untuk pasangan Wahyu-Ali (WALI) terus berdatangan, termasuk para tokoh masyarakat. Mantan Wali Kota Malang, Peni Suparto serta istrinya resmi memberikan dukungan.

Beberapa pesan dan harapan dari Ebes Peni dan istrinya yaitu Heri Pudji Utami. Seperti program peduli kepada bank sampah dan gerakan orang tua asuh (GNOTA). Mereka sampaikan hal tersebut di Perumahan De Rumah, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen Minggu siang (13/10/2024). 

Mantan Wali Kota Malang Periode 2003-2013 menceritakan, dukungannya kepada WALI sudah melalui pertimbangan panjang. Baginya pemimpin harus mempunyai beberapa kualitas. Menurut Ebes Peni, dari tiga calon fotonya dijajar, ia melihat track record yang paling bagus ialah Wahyu. 

Ia menjelaskan ada tiga kualitas yang ia harapkan untuk memimpin Kota Malang. Pertama, pemimpin harus pintar, yang kedua pemimpin harus berpengalaman dan terakhir pemimpin harus bersih. Ketiga aspek tersebut penting untuk kualitas pemimpin Kota Malang yang merupakan kota pendidikan.

Pesan yang sama juga disampaikan Bunda Heri kepada Wahyu. Ia berharap program calon wali kota ini berfokus Kota Malang sebagai kota pendidikan. Hal ini agar status Kota Malang sebagai kota pendidikan akan semakin bagus. 

Selain itu, Ia juga berharap beberapa programnya yang dahulu berdampak untuk masyarakat bisa digaungkan kembali. Seperti program gerakan orang tua asuh (GNOTA) dan program Bank Sampah Malang. 

"Kalau Pak Wahyu itu orangnya berpendidikan, kota pendidikan harus dipimpin oleh orang yang berpendidikan," kata Bunda Heri.  

Ia juga berharap kepada Wahyu untuk mengangkat pendidikan di Kota Malang. Termasuk membantu anak-anak yang putus sekolah di Kota Malang. 

Sementara itu, Wahyu Hidayat mengatakan ucapan terima kasih dan rasa hormatnya kepada dua seniornya itu. Ia berjanji akan menjadi pemimpin yang amanah dan bersih. 

Menanggapi pesan yang dititipkan kepadanya. Wahyu akan meneruskan beberapa hal yang dilakukan oleh Peni Suparto dibidang pendidikan. Ini sesuai dengan program yang digagasnya, yakni seribu beasiswa dan seragam gratis untuk sektor pendidikan. (***)

Editor : Rizqi Ardian