Dukung Ketahanan Pangan, Lapas Pasuruan Membudidayakan Bebek Petelur

Dalam pelaksanaannya, warga binaan dilibatkan langsung dalam semua tahap pengelolaan bebek petelur. Mulai dari perawatan, pemberian pakan, hingga pengumpulan telur. Pelatihan khusus pun diberikan untuk memastikan mereka memahami dasar-dasar pemeliharaan unggas secara profesional.

25 Nov 2024 - 16:27
Dukung Ketahanan Pangan, Lapas Pasuruan Membudidayakan Bebek Petelur
Warga binaan lapas pasuruan didampingi petugas saat berikan pakan ternak (foro isbi/sjp)

KOTA PASURUAN, SJP — Guna mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pasuruan menyiapkan 100 ekor bebek petelur di lingkungan Lapas.

Program ini tidak hanya berfokus pada pengembangan sektor pangan, tetapi juga memberikan kesempatan kepada para warga binaan untuk belajar mengelola usaha peternakan bebek petelur.

Kepala Lapas Kelas IIB Pasuruan, Ma'ruf Prasetyo Hadianto mengatakan, program ini memiliki potensi ganda. Yakni membantu pemerintah dalam menciptakan ketahanan pangan lokal, sekaligus memberikan keterampilan produktif bagi para narapidana (napi).
 
“Kami ingin warga binaan dapat memanfaatkan waktu mereka di sini untuk belajar keterampilan yang berguna saat mereka kembali ke masyarakat,” ujarnya, Senin (25/11/2024).

Dalam pelaksanaannya, warga binaan dilibatkan langsung dalam semua tahap pengelolaan bebek petelur. Mulai dari perawatan, pemberian pakan, hingga pengumpulan telur. Pelatihan khusus pun diberikan untuk memastikan mereka memahami dasar-dasar pemeliharaan unggas secara profesional.

Program peternakan ini juga diawasi secara ketat oleh petugas yang memiliki pengalaman di bidang peternakan. Sehingga seluruh proses dilakukan dengan standar yang baik.

Menurut Ma'ruf, dengan program ini, Lapas Pasuruan tidak hanya berencana menghasilkan telur untuk kebutuhan warga binaan, tetapi juga berpotensi mendistribusikan telur ke masyarakat sekitar sebagai bentuk kontribusi dalam mendukung ketahanan pangan.

"Respons terhadap program ini sangat positif. Baik dari warga binaan maupun masyarakat. Para warga binaan merasa mendapatkan bekal keterampilan baru yang berharga, yang bisa menjadi peluang usaha setelah masa tahanan berakhir," ujarnya.

Selain itu, program ini diharapkan dapat menginspirasi Lapas lain untuk mengembangkan inisiatif serupa. Tujuannya tidak hanya mendukung program ketahanan pangan, tetapi juga memiliki dampak sosial yang positif. 

"Dengan berbagai manfaat yang dihadirkan, Lapas Pasuruan berkomitmen untuk terus mendukung program ketahanan pangan pemerintah dan menciptakan suasana Lapas yang produktif dan membangun," pungkas Ma'ruf. (*)

Editor: Ali Wafa

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow