Dishub Kota Batu Tegaskan 70 Persen Jukir Sudah Memiliki SK

Kota Batu, SJP - Upaya Dishub Kota Batu dalam melakukan tindakan hilangkan koordinator nakal yang diduga menjadi salah satu faktor tak tercapainya retribusi parkir pada PAD Kota Batu terus digeber dengan pemberian SK pada jukir.

Kabid Parkir Dishub Kota Batu Chilman Suaidi menegaskan pada Kamis (11/7) setidaknya sekitar 70 persen juru parkir (jukir) telah memiliki SK dan ditargetkan akan segera dirampungkan sebelum akhir tahun.

"Data kami sekitar 400 jukir dan itu berpotensi menurun karena jukir di pasar relokasi sudah tidak ada. Nah kalau bertambah masih bisa berpotensi namun tidak tahun ini karena pemetaan titik parkir di Kota Batu kawasan Kecamatan Junrejo dan Kecamatan Bumiaji masih belum kami rampungkan," urainya.

Lebih lanjut, ia merincikan jukir yang telah miliki SK untuk saat ini diantaranya berada dikawasan Jalan Panglima Sudirman, Jalan Brantas, Jalan Ahmad Yani, dan Jalan Bromo. Sedangkan sisanya seperti jukir dikawasan Alun-alun Kota Batu dan Jalan Diponegoro masih sebagian yang sudah memiliki SK.

Pihaknya menargetkan sebelum akhir tahun SK jukir setidaknya bisa diselesaikan sehingga ketika menghadapi peak season yang notabene banyak mendapat kunjungan wisatawan maka retribusi parkir bisa terserap penuh.

"Koordinator pun kami buatkan SK, sehingga saat ini sistemnya jukir langsung melakukan setoran ke Bank Jatim. Kemudian Dishub akan melakukan pemisahan dengan rincian 60 persen penghasilan dikembalikan ke Jukir dan 40 persen diserap oleh Pendapatan Asli Daerah (PAD)," imbuhnya.

Hal ini dimaksudkan agar tidak ada lagi celah untuk jukir atau koordinator nakal yang tidak melakukan setoran kepada Dishub. Selain itu mempercepat jukir untuk segera mendapatkan upahnya dari bekerja karena langsung berhubungan dengan dishub itu sendiri tanpa adanya perantara yakni koordinator. (*)

Editor: Tri Sukma