Penutupan Uji Kompetensi BNSP Juleha Di Jombang, 32 Peserta Dinyatakan Kompeten
Sebanyak 32 orang peserta dinyatakan kompeten oleh perwakilan Tim Asesor dari Balai Besar Penelitian Pertanian (BBPP) Kota Batu
Jombang, SJP - Kegiatan Vokasi dan Uji Kompetensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Juru Sembelih Halal (Juleha) angkatan 9 di Jombang resmi ditutup, Minggu (17/12/2023) kemarin.
Sebanyak 32 orang peserta dinyatakan kompeten oleh perwakilan Tim Asesor dari Balai Besar Penelitian Pertanian (BBPP) Kota Batu. Acara penutupan di ruang rapat Suryo 1 Sekdakab Pemerintah Kabupaten Jombang ditutup secara resmi oleh Penjabat Bupati Jombang, Sugiat.
Ketua DPD Juleha Indonesia Jombang, Shalahuddin katakan kegiatan sertifikasi Juleha sebagai bagian dari amanah Undang - Undang. Sebagai upaya untuk mewujudkan ekosistem Halak di Jombang dan Indonesia.
"Peserta berjumlah 32 orang yang berasal dari Jombang dan luar daerah, yakni dari Bondowoso, Solo, Pekalongan, Kediri, Tuban dan Ponorogo. Peserta merupakan utusan Pabrik Pemotongan Ayam, Rumah Pemotongan Unggas UKM dan Mandiri," kata Shalahuddin atau akrab disapa Cak Sholeh, Selasa (19/12/2023).
Menurut Cak Sholeh acara terselenggara atas kerjasama DPD Juleha Indonesia Jombang, Forkom Bang Jalal, DPW Juleha Indonesia Jatim, BBPP Kota Batu, Baznas Jombang, dan PC Lazisnu Jombang.
"Acara terlaksana dari mulai Selasa tanggal 12 Desember sampai 17 Desember 2023, baik secara Daring atau Online maupun Luring atau Off Line di Basecamp Juleha Indonesia Jombang," ungkapnya.
Penjabat Bupati Jombang, Sugiat jelaskan pentingnya sinergi antara Pemkab Jombang, Forum Komunikasi Jombang Jaga Halal (Forkom Bang Jalal), DPD Juleha Indonesia Jombang serta elemen masyarakat lain.
"Harus lebih lebih ditingkatkan dalam percepat terwujudnya Ekosistem Halal di Jombang," terang Pj Bupati Sugiat dalam sambutan.
Menurut Pj Bupati Sugiat, peran dan kontribusi Juleha Indonesia Jombang dalam peningkatan SDM Juru Sembelih Halal patut didukung.
Termasuk pengawasan terhadap RPHU (Rumah Potong Hewan dan Unggas) untuk tersedianya Daging yang Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH) bagi masyarakat.
"Harus terus didukung dan di apresiasi," tandasnya. (*)
Editor:trisukma
What's Your Reaction?
