BPBD Jember Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa

Guncangan gempa yang terjadi sekitar pukul 02.34 WIB, Sabtu (11/5) di wilayah Kabupaten Lumajang itu turut dirasakan masyarakat di wilayah Jember

11 May 2024 - 12:30
BPBD Jember Sebut Belum Ada Laporan Kerusakan Akibat Gempa
Gambar laporan BMKG titik pusat gempa 5,2 SR di dekat Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (BMKG/SJP)

Kabupaten Jember, SJP - Gempa bermagnitudo 5,2 SR di kedalaman 10 Km berpusat di 9,13 LS 113,06 BT 112 Km Barat Daya Lumajang sempat kagetkan warga.

Guncangan gempa yang terjadi sekitar pukul 02.34 WIB, Sabtu (11/5) di wilayah Kabupaten Lumajang itu turut dirasakan masyarakat di wilayah Jember.

Namun demikian Petugas Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) dan Komandan Regu (Danru) Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Firman Arifianto katakan hingga pagi ini belum ada dampak dari kerusakan gempa.

"Terkait gempa sekitar pukul 02.30 dini hari tadi. Laporan sementara dari seluruh relawan di wilayah kecamatan masing-masing mengaku merasakan guncangan gempa," katanya. "Namun demikian, untuk yang merasakan dampak gempa cukup keras. Terjadi di wilayah kecamatan Jombang, Kencong, dan Gumukmas, dan Puger. Khususnya yang dekat dengan wilayah titik gempa."

Terkait dampak dari guncangan gempa, lanjutnya, sampai berita ini ditulis belum ada yang melaporkan soal dampak kerusakan.

"Tapi kami hingga saat ini masih terus memantau. Untuk mengamati dan memastikan dampak dari gempa. Lebih lanjut juga sembari terus melihat perkembangan laporan dari BMKG," ujarnya.

Sementara itu menurut warga Kecamatan Kencong, tepatnya desa Paseban, bernama Nia Ramdan sempat panik dengan kejadian gempa dini hari tadi.

"Saat itu banyak warga tidur lelap, langsung bangun saat terjadi gempa. Kencang guncangannya, bahkan banyak warga keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri," kata Nia

Meskipun terjadi beberapa detik, kata Nia, warga yang masih panik memilih untuk berada di luar rumah.

"Hingga pukul 5 subuh tadi, warga banyak di luar rumah. Karena khawatir ada gempa susulan yang lebih besar. Tapi untuk dampak kerusakan masih nihil, setelah tadi kita sisir wilayah pemukiman warga," jelasnya.(*)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow