Berbagi Berkah, Burger Monster dan Komunitas Sosial Surabaya Berbagi Makan Gratis

Kelompok yang diundang untuk makan gratis di Burger Monster adalah anak-anak yatim piatu dan pengidap penyakit kanker, Cerebral Palsy (CP) dan autisme bersama dengan pendamping.

31 Mar 2024 - 12:00
Berbagi Berkah, Burger Monster dan Komunitas Sosial Surabaya Berbagi Makan Gratis
Kegiatan makan gratis oleh Burger Monster bersama yayasan dan komunitas sosial di Kota Surabaya (Ryan/SJP)

Surabaya, SJP - Bulan Ramadan adalah bulan penuh berkah, tidak hanya sebatas kata-kata saja, di Surabaya restoran Burger Monster bersama dengan komunitas dan yayasan sosial setempat, membagikan berkah tersebut dengan memberikan makanan gratis.

Di kegiatan kali ini, kelompok yang diundang untuk makan gratis di Burger Monster adalah anak-anak yatim piatu dan pengidap penyakit kanker, Cerebral Palsy (CP) dan autisme bersama dengan pendamping yakni orang tua atau yang mewakilkan.

Nevi selaku pihak Marketing Communications dari Burger Monster menjelaskan bahwa kegiatan charity ini busa menjadi pembawa pesan kebaikan serta menciptakan lingkungan yang lebih peduli dan inklusif.

"Burger Monster sendiri ini baru dibuka pada Januari 2024, dan rutin mengadakan kegiatan charity seperti ini," terang Nevi, Minggu (31/3/2024).

Sementara itu, Novi sebagai koordinator kegiatan dari Komunitas Hore menjelaskan bahwa acara ini merupakan permintaan dari owner Burger Monster yang bekerja sama langsung dengan Yayasan Geng Gemes (Gerakan Mengajak Bersedekah), yang menaungi beragam yayasan dan komunitas sosial di Kota Surabaya.

"Kegiatan charity ini rutin dikoordinasikan dengan panti-panti di Surabaya, namun sebelumnya itu sekedar makan sore gratis, nah di momen bulan Ramadhan ini menjadi buka puasa bersama," ujar Novi.

Dirinya menjelaskan bahwa tiap sesi kegiatan makan / buka puasa gratis ini diikuti sekitar 30-40 anak per sesi, dan untuk kali ini mereka menggandeng yayasan Al-Ikhlas, Yayasan Kanker Anak Indonesia (YKAI) dan Ruang Pasien.

"Jadi kegiatan di bulan Ramadan dibagi menjadi 2 sesi, sesi pertama di jam 14.00 WIB untuk yang non-muslim atau tudak berpuasa, dan di jam 16.00 WIB untuk yayasan muslim sekalian untuk berbuka puasa," bebernya.

"Agendanya sebenarnya cuma makan bersama dan untuk yang sore ada doa bersama juga kemudian foto, kegiatan ini sendiri sudah dimulai sejak awal puasa hingga 11 April nanti," imbuhnya.

Adapun Bambang Kuncoro selaku Ketua yayasan Ruang Pasien mengungkapkan bahwa jalinan komunikasi antar komunitas maupun yayasan sosial yang beragam di kota Surabaya sangatlah guyub dan patut disyukuri.

"Jadi ada grup namanya itu Suara Berbagi, nah disitu semua yayasan dan komunitas sosial di berbagai bidang saling terkoneksi," ucap Bambang.

Ketua yayasan yang menyediakan rumah singgah gratis bagi para pasien yang butuh tempat tinggal, khususnya yang dari luar Kota Surabaya itu juga mengatakan, sudah bukan zamannya untuk komunitas saling klaim kebaikan, yang terpenting baginya ialah penerima manfaat bisa terbantu.

"Kebanyakan kita ini akar rumput, dari sekedar relawan, akhirnya berkembang di Surabaya jadi banyak, dan Alhamdulillah kita tidak saling berebut kebaikan atas nama bendera masing-masing," tandasnya.

Masih di lokasi yang sama, tim Suarajatimpost.com juga sempat mewawancarai salah satu orang tua anak dari yayasan Al-Iklhas, yakni Asih, Ibu dari anak bernama Bagas (7), yang mengungkapkan bahwa kegiatan ini bagus untuk memberi kebahagiaan untuk anak.

"Senang bisa lihat anak dan eman-temannya bisa milih makan sendiri dan pesan sendiri," ucap perempuan asal Dinoyo, Surabaya itu.

Kegiatan makan gratis itu juga dihadiri oleh Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Surabaya, Syaiful Bachri untuk mengapresiasi serta memberikan dukungan atas kegiatan tersebut.(*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow