Bank Jatim Optimalkan Layanan Kesehatan Dukung Fasilitas Kredit BLUD Rp 75 Miliar ke RSUD Kabupaten Kediri
Bank Jatim Dukung layanan kesehatan melalui penggunaan kredit untuk untuk pembangunan gedung Kelas Rawat Inap Standart (KRIS) RSUD Kab. Kediri (Gedung B dan C) sebesar Rp 75 miliar.
KABUPATEN KEDIRI, SJP - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) dukung layanan kesehatan melalui penggunaan kredit untuk untuk pembangunan gedung Kelas Rawat Inap Standart (KRIS) RSUD Kab. Kediri (Gedung B dan C) sebesar Rp 75 miliar.
Diungkapkan, Direktur Utama bankjatim Busrul Iman adanya bentuk konkret dalam dukungan itu ditandai penandatanganan kucuran fasilitas untuk jenis kredit yang diberikan yaitu kredit investasi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Dukungan itu, sebutnya juga ditandai penandatanganan kucuran fasilitas kredit BLUD dilakukan oleh Pis. Pemimpin Cabang bankjatim Pare Siti Koyunah dan Direktur RSUD Kab. Kediri dr. Raden gatut rahardjo,Sp.An bertempat di RSUD Kabupaten Kediri, Jumat (20/9).
Turut mendampingi SEVP Korporasi, Sindikasi, dan Kelembagaan bankj atim Koerniawan Prijambodo dan VP Kredit Korporasi & Sindikasi bankjatim Mukhlison.
"Kerjasama ini untuk mendukung program layanan kesehatan guna perkembangan rumah sakit di Jawa Timur, RSUD Kabupaten Kediri," ujarnya.
Olehnya, benefit yang diberikan bankjatim yaitu dengan memfasilitasi suku bunga kredit yang terjangkau.
Dalam hal ini, lanjutnya bankjatim sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) memang memiliki tugas untuk turut serta menunjang pem bangunan daerah di Jawa Timur.
Terlebih lagi, sambungnya Pemkab Kediri merupakan salah satu pemilik saham di Bank Jatim, jadi pihaknya berkomitmen akan terus mendukung penuh program yang direncanakan Pemkab Kediri, salah satunya RSUD Kabupaten Kediri.
Busrul melanjutkan adapun badan usaha dapat diberikan kredit BLUD ini adalah satuan kerja perangkat daerah di lingkungan pemerintah provinsi, kabupaten/kota telah peroleh status sebagai BLUD secara penuh yang diterbitkan oleh Menteri/
Gubernur/Bupati/Wali kota.
"Diharapkan dengan adanya pembiayaan dari Bank Jatim ini semoga RSUD Kab. Kediri dapat semakin memberikan layanan terbaik bagi masyarakat," urainya.
Untuk itu, papar Busrul fokus Bank Jatim saat ini memang targetkan dapat bekerjasama dengan berbagai rumah sakit di Jawa Timur untuk menciptakan berbagai layanan keuangan yang tidak hanya memudahkan pasien saja.
Manfaat lain, harapnya juga bisa berdampak terhadap seluruh perangkat rumah sakit. Termasuk tenaga kesehatan maupun pegawai rumah sakit.
"Dengan beberapa tujuan itu, kami siap berkolaborasi dengan rumah sakit di seluruh Jawa Timur untuk pembiayaan kredit BLUD," tambahnya.
Menurut Busrul, pelayanan di rumah sakit dapat lebih optimal dan akselerasi bisnis Bank Jatim dapat terwujud. Jadi bisa sama-sama saling menguntungkan.
Lebih rinci diuraikannya sampai Agustus tahun 2024 bankjatim tercatat memperoleh pendapatan sebesar Rp 5,01 Triliun dan laba bersih sebesar Rp 788 miliar.
"Penyaluran kredit merupakan lini bisnis yang berkontribusi besar terhadap pencapaian kinerja bankjatim. Total penyaluran kredit Bank Jatim hingga Agustus 2024 sebesar Rp 60,65 triliun atau tumbuh 18,57 persen (YoY)," tutupnya.(***)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?