600 Peserta Hadiri Sosialisasi dan Kampanye Tuberkulosis

Malang, SJP - Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) menggelar acara sosialisasi dan kampanye tentang penyakit tuberkulosis (TB) di Kabupaten Malang.

Acara yang dihadiri oleh lebih dari 600 peserta ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sekaligus memberikan informasi tentang dampak dan pencegahan penyakit TB.

Kabid Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Tri Awignami astoeti mengatakan sekitar 2.200 orang yang menderita penyakit tuberkulosis di Kabupaten Malang.

"Kegiatan ini berfokus pada edukasi masyarakat seputar TB, pencegahan, pengobatan, serta pentingnya deteksi dini. Para peserta mendapatkan pengetahuan tentang bagaimana cara mendeteksi gejala TB, tempat pemeriksaan, serta pentingnya mengikuti program pengobatan TB dengan disiplin," kata dia.

Dia menjelaskan selama ini masyarakat enggan memeriksa ataupun mendeteksi menderita TBC dikarenakan adanya rasa takut dijauhi tetangga ataupun keluarga.

"Seharusnya jika ada yang menderita TBC warga tidak perlu menjauhinya tapi warga harus membantu dalam penanganannya," jelasnya.

Terpisah Anggota Komisi IX DPR RI, Krisdayanti, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Malang dikarenakan sebagai salah satu daerah yang memiliki daerah industri terbesar Se-Malangraya dan pengguna aktif rokok.

"Pemerintah pusat bersama-sama dengan pemerintah daerah dan masyarakat harus bekerja sama untuk mengatasi masalah TB ini. Kami berharap melalui kegiatan sosialisasi dan kampanye ini, kita bisa mengurangi angka penderita TB di Kabupaten Malang," kata dia kepada suarajatimpost.com saat ditemui seusai kegiatan, Ahad (17/09/2023).

Dia menjelaskan Kemenkes RI dan DPR RI Terkhususnya Komisi IX juga berperan aktif dalam kegiatan ini dengan memberikan informasi terkini mengenai upaya pencegahan dan pengobatan TB yang dilakukan oleh pemerintah.

"Masyarakat di Kabupaten Malang diharapkan dapat lebih peduli terhadap masalah TB dan mendukung upaya-upaya pencegahan dan pengobatan yang sudah disediakan oleh pemerintah," jelasnya.

"Acara sosialisasi dan kampanye TB ini diharapkan akan memberikan dampak positif dalam penanggulangan penyakit TB di Kabupaten Malang dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat," tandasnya. (*)

Editor : Queen Ve