Tingkatkan Geliat Industri Batik, Disparta Kota Batu Gelar Fashion Anniversary

Fashion for Anniversary memukau dengan tema 'Pesona Wastra Kota Batu' dihelat di Balai Among Tani Rabu (25/10/2023). 

25 Oct 2023 - 10:30
Tingkatkan Geliat Industri Batik, Disparta Kota Batu Gelar Fashion Anniversary
Penampilan Dinas Pariwisata Kota Batu saat fashion anniversary, Rabu (25/10/223) (Jack Alfred/SJP)

Kota Batu, SJP - Dinas Pariwisata Kota Batu mengadakan fashion for Anniversary yang memukau dengan tema 'Pesona Wastra Kota Batu' di Balai Among Tani Rabu (25/10/2023). 

Mewakili Pj Wali Kota Kota Batu, Asisten Ahli 2 Kota Batu, Sugeng mengatakan betapa pentingnya mendukung inisiatif yang mengangkat budaya lokal, seperti fashion show ini, untuk memperkuat identitas dan daya tarik wisata di Kota Batu.

"Saya mewakili PJ Wali Kota mengapresiasi kreativitas para peserta yang telah menghasilkan karya-karya batik yang memukau serta panitia yang mengadakan kegiatan ini," kata dia.

Dia menjelaskan memgenai ketidakhadiran Pj Wali Kota dikarenakan ada evaluasi triwulan oleh Kemendagri di Jakarta. "Saya berharap dengan ditampilkannya fashion show batik hari ini dapat membangkitkan inovasi industri batik dan UMKM," ujarnya.

Dia menjelaskan seni batik adalah kisah keindahan, simbol serta warisan leluhur, Maka di lingkungan Pemerintah Kota Batu mulai tanggal 2 sampai akhir oktober, setiap hari menggunakan batik. Ini dilakukan untuk memperingati hari batik.

"Tanggal 2 Oktober lalu di Balai Among Tani umkm menggelar bazar dan terdapat stan sekitar 16, khusus batik. Setiap stan bisa menjual minimal Rp5 juta dan paling besar Rp16 juta," ujarnya.

"Kami pemerintah Kota Batu berkomitmen mendukung industri fashion batik dengan berkolaborasi perusahaan fashion batik yang ada di Kota Batu," imbuhnya.

Terpisah Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Shidiq mengatakan fashion anniversary ini adalah salah satu upaya untuk memperkenalkan keindahan Batik Kota Batu dan mendorong penggunaan Batik sebagai bagian dari busana sehari-hari.

"Saya tekankan pentingnya melestarikan budaya dan seni, serta menghadirkan aspek budaya lokal ke dalam industri pariwisata," kata dia.

Dia menjelaskan fashion aniversary ini menjadi perayaan seni dan kreativitas lokal, di mana peserta berlomba-lomba memamerkan desain Batik mereka yang unik. Peserta berasal dari berbagai OPD di Kota Batu yang antusias dalam melestarikan budaya Batik.

"Acara ini juga memberi peluang kepada desainer muda untuk mengembangkan bakat dan keterampilan mereka dalam industri fashion," ujarnya.

Dia memaparkan fashion aniversary Pesona Wastra Kota Batu ini berhasil menyatukan budaya, seni, dan kreativitas dalam sebuah pagelaran yang memukau.

"Saya berharap acara ini akan memberikan dampak positif pada pemahaman dan penghormatan terhadap warisan budaya Batik di Kota Batu serta mempromosikan keindahan kota ini kepada dunia luar melalui fashion yang indah dan berwarna," bebernya.

Terpisah Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata (Disparta) kota Batu, Hartini, mengapresiasi persiapan dan antusias OPD Kota Batu dalam menyiapkan dan memeriahkan acara tersebut.

 "Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelum yang diadakan yaitu workshop batik, lomba mencanting, dilanjutkan menampilkan karya pembatik di kota batu dalam bentung fashion show," kata dia.

Dia menjelaskan OPD yang menampilkan pakaian batik, berkolaborasi dengan pebatik yang ada di Kota Batu. "Pemilihan batik ini ditunjukkan untuk membangkitkan dan mengangkat wastra kota batik atau dengan kata lain pebatik se-Kota Batu," ujarnya.

"Dalam kegiatan ini juga ada 6 juara yang akan diambil dengan rincian juara 1, 2, 3, dan Harapan 1, 2, serta, 3," tandasnya.

Sebagai informasi Juara harapan 3 diraih oleh Prokopim, juara harapan 2 oleh Diskominfo, juara harapan 1 oleh BKAD, juara 3 oleh BKPSDM, juara 2 dinas pemberdayaan dan juara 1 oleh DPMTSP. (*)

Editor: Ronny Wicak

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow