Pimpin Parade Surabaya Bervespa ke Kota Lama, Cak Eri Rencanakan Bentuk Vespa Club Surabaya

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berencana menciptakan "Vespa Club Surabaya" sebagai wadah seluruh komunitas Vespa yang ada di Kota Pahlawan.

21 Jul 2024 - 10:30
Pimpin Parade Surabaya Bervespa ke Kota Lama, Cak Eri Rencanakan Bentuk Vespa Club Surabaya
Eri Cahyadi melepas peserta Surabaya Bervespa (Ryan/SJP)

Surabaya, SJP - Penggemar otomotif pasti sudah tidak asing dengan Vespa, skuter legendaris asal Italia yang memiliki banyak penggemar di seluruh dunia, termasuk di Indonesia

Desain klasik yang tak lekang oleh waktu itu menjadikan Vespa lebih dari sekadar alat transportasi, melainkan juga sebagai simbol gaya hidup dan komunitas.

Melihat banyaknya penggemar kendaraan ikonik tersebut, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berencana menciptakan "Vespa Club Surabaya" sebagai wadah seluruh komunitas Vespa yang ada di Kota Pahlawan.

Hal tersebut ia sampaikan saat membuka kegiatan turing bareng menggunakan motor vespa bertajuk "Surabaya Bervespa" pada Minggu (21/7) di Balai Kota Surabaya yang diikuti oleh ratusan penggemar vespa dari berbagai daerah.

"Selamat datang untuk semua komunitas Vespa, baik yang dari dalam dan luar Surabaya," sambut Eri yang juga mengaku sebagai salah satu penggemar berat kendaraan ikonik tersebut.

Kegiatan Surabaya Bervespa sendiri merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dengan komunitas Vespa dan influencer vespa Ibu Kota seperti Sintya Marisca, Reza Ali Mufti, Dekjaw, dan seorang skateboardist yakni Satria Vijie.

Peserta turing yang terdiri dari berbagai kalangan pengguna vespa klasik dan modern itu dilepas dari halaman Balai Kota Surabaya oleh Cak Eri sekitar pukul 07.00 WIB.

Peserta kemudian diarahkan untuk berkeliling di kawasan Kota Lama dan finish di depan Shin Hua Barbershop, salah satu kedai cukur rambut tertua di Indonesia yang berusia 113 tahun yang terletak di pojok Jalan Kembang No. 58.

Nantinya, di barbershop yang didirikan oleh Tan Shin Tjo pada tahun 1911 itu para peserta akan istirahat sembari menikmati kawasan Kota Lama yang belum lama ini diresmikan oleh Pemkot Surabaya sebagai salah satu lokasi wisata heritage.

Sebelum melepas para peserta, Cak Eri juga menyampaikan bahwa dirinya berencana untuk menciptakan "Vespa Club Surabaya", sebuah wadah untuk menyatukan komunitas-komunitas vespa di Surabaya.

"Di Surabaya komunitas vespa itu macam-macam, jadi Insyaallah nanti akan kita gabungkan menjadi Vespa Club Surabaya yang pembinanya dari saya sendiri," ucap Eri yang disambut meriah oleh peserta turing.

Rencananya, Vespa Club Surabaya ini akan mengadakan beragam kegiatan untuk menunjukkan bahwa komunitas Vespa juga bisa membawa perubahan yang baik untuk Kota Surabaya.

"Yowes saiki ayo ndang budhal (Yasudah ayo sekarang segera berangkat) ke Kota Lama, semoga kita semua bisa menikmati Kota Surabaya di Kota Lama," tutup Eri untuk segera memberangkatkan peserta turing.

Sebagai informasi, Wali Kota Surabaya yang ditemani oleh sang istri Rini Indriyani Eri Cahyadi tidak hanya hadir untuk memberi sambutan dan melepas peserta saja, namun juga ikut turing dan memimpin parade.(*)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow