Sepasang Kekasih Tertangkap Kamera Bermesraan di Sekitar Taman Semeru Probolinggo
Dua sejoli yang tengah asyik bercumbu tertangkap kamera warga dan langsung mendadak ciralmusai diunggah di salah satu akun Facebook.
Kota Probolinggo, SJP - Warga Kota Probolinggo, Jawa Timur mendadak heboh. Usai video sepasang kekasih bermesraan di tempat umum viral.
Lokasinya, berada di samping RTH Semeru, di daerah Triwung Kidul. Video berdurasi tiga menit 20 detik itu berseliweran di beranda media sosial. “Pergeseran Fungsi Taman Semeru”.
Begitu narasi yang dituliskan dalam unggahan video tersebut, di laman facebook. Pengunggahnya, adalah akun Jawa Dwipa Lodaya.
Agus, salah satu pemilik kios di sekitar Taman Semeru menyebut, pihaknya tidak mengetahui secara pasti, kapan kejadian dalam video itu.
“Tahunya sudah viral,” katanya, Sabtu (4/5/2024).
Sejauh ini, warga sekitar maupun pedagang kaki lima di sekitar Taman Semeru, begitu ketat menjaga kawasan tersebut. Terutama dari penyalahgunaan seperti dalam video yang viral itu.
Berdasarkan video yang diterima Suarajatimpost, dalam video itu merekam adegan dua insan lawan jenis, sedang asyik bercumbu. Ironisnya, ada seorang anak kecil, yang diduga anak dari salah seorang pasangan itu.
Ketika dua insan beda jenis itu sedang panas-panasnya berciuman, sang anak mau tak mau juga menyaksikan. Yang paling miris, si wanita dalam video itu, berpakaian tertutup dan berkerudung.
Jika dilihat dari lokasi, perekam video tersebut posisinya berada di area rusunawa Semeru. Yang berada persis di sebelah selatan lokasi sepasang kekasih bercumbu itu.
Viralnya video tersebut, sungguh disayangkan. Kasi Pemerintahan Kelurahan Triwung Kidul, Herlin menyebut, pihaknya juga baru mengetahui ada video viral itu semalam.
“Kami sudah cek lokasi, bukan berada tepat di Taman Semerunya. Melainkan di samping Taman Semeru. Dimana lokasinya adalah lahan kavling yang kosong,” jelasnya, ditemui di lokasi.
Pihak kelurahan pun meminta masyarakat untuk berperan aktif juga dalam menjaga kondusifitas wilayah.
“Jika menemui hal semacam itu, alangkah baiknya segera melapor ke instansi terkait untuk dilakukan penindakan,” tegasnya. (*)
Editor: Rizqi Ardian
What's Your Reaction?
