Rusia dan Taliban Jajaki Kerja Sama: Pertemuan Lavrov dengan Amir Khan Muttaqi

Suarajatimpost.com - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, mengadakan pertemuan dengan penjabat Menteri Luar Negeri Afghanistan dari pemerintahan interim Taliban, Amir Khan Muttaqi, di Moskwa pada Jumat (4/10/24)

Dalam pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri Rusia, Lavrov dan Muttaqi membahas sejumlah isu penting yang berkaitan dengan kerja sama bilateral antara Moskwa dan Kabul. 

"Para menteri luar negeri menekankan peran penting mekanisme negosiasi regional terkait Afghanistan, dengan penekanan khusus pada format konsultasi Moskwa. Mereka menyoroti ketidakefektifan eksternal dalam membentuk perkembangan internal Afghanistan," demikian isi pernyataan yang dirilis oleh Antara pada Sabtu (5/10/2024).

Kedua pihak menegaskan kembali komitmen mereka untuk menjaga hubungan politik yang berbasis pada kepercayaan, serta memajukan kerja sama di bidang perdagangan dan ekonomi yang saling menguntungkan, khususnya dalam sektor energi dan pertanian.

Usai pertemuan bilateral, kedua diplomat tersebut ikut serta dalam pembukaan pertemuan keenam konsultasi format Moskwa mengenai Afghanistan, yang tahun ini diadakan di tingkat perwakilan khusus dan pejabat senior. 

Kementerian tersebut menjelaskan bahwa negara-negara pengamat tidak diundang, dan hanya peserta reguler dari Rusia, India, Iran, Kazakhstan, Kirgistan, China, Pakistan, Tajikistan, Turkmenistan, dan Uzbekistan yang hadir. Amir Muttaqi, yang diundang sebagai tamu kehormatan, memimpin delegasi beranggotakan belasan orang.

Baik pertemuan tingkat menteri maupun konsultasi format Moskwa diadakan secara tertutup. Namun, Kementerian mengungkapkan bahwa diskusi tersebut berfokus pada upaya memajukan proses rekonsiliasi nasional Afghanistan dan meningkatkan kerja sama praktis antara negara-negara regional dan Kabul di bidang politik, ekonomi, kontra-terorisme, dan pemberantasan narkoba.

Taliban kembali mengambil alih kekuasaan di Afghanistan, khususnya di ibu kota Kabul, pada 25 Agustus 2021, lebih dari tiga tahun yang lalu.

sumber: beritasatu.com

Editor: Ali Wafa