Pasca Ujian Semester, Pesantren di Gresik Ajak Santri Berpetualang di Kebun Melon
Tujuan berpetualang di kebun melon untuk siswa adalah latih kerja sama dan kemandirian santri serta menumbuhkan kepedulian santri di dalam dunia Pertanian Indonesia
Kabupaten Gresik, SJP – Momen pasca penilai akhir semester (PAS) merupakan hari-hari yang ditunggu oleh pelajar.
Tidak terkecuali siswa-siswi lembaga pendidikan Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Tsanawiyah (Mts) Pesantren Refah Islami yang berada di Desa Sukorejo, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik.
Oleh pengurus pesantren tersebut, para santri-santri pelajar diajak Outing class P5-PPRA yakni berpetualang di kebun melon di kebun wisata Doudo Edu Wisata dan Kebun Pak Inggih Desa Sekapuk. Kunjungan di masing-masing tempat berlangsung selama tiga hari.
"Petualangan seru bagi santri kelas VII MTs Refah Islami. Kali ini, mereka menjalani outing class yang mengasyikkan di Doudo Edu Wisata dan melanjutkan petualangan ke Kebun Pak Inggih Desa Sekapuk. Tidak lupa, mereka juga menyempatkan waktu bersama Jamaah di Masjid Moedar Arifin Sekapuk," kata Mudir Pesantren Refah Islami KH. Farid Dhofir, Rabu (13/12/2023).
Rombongan Outingclass kelas VIII MTs Refah Islami dengan tujuan pertama yaknin ke kebun melon Bangga Petani Muda Sambogunung.
Para mentor memulai dengan pengenalan dunia pertanian khususnya tanaman holtikultura atau buah dan sayur, para santri juga diajarkan persiapan media tanam, seperti penyemaian, pindah tanam, polinasi dan seleksi buah.
Lalu perjalanan dilanjutkan ke tujuan kedua yakni Kebun Pak Inggih (KPI) Agrowisata Desa Sekapuk. Disana, para santri berkesempatan mencicipi buah majapahit, serta belajar mencangkok tanaman.
Tim Kebun Pak Inggih juga menyediakan games dan ditutup dengan naik bianglala.
"Tujuan kegiatan ini, yakni melatih kerja sama dan kemandirian santri serta menumbuhkan kepedulian santri di dalam dunia Pertanian Indonesia," pungkasnya. (*)
editor: trisukma
What's Your Reaction?