Pakai Sistem CAT, 25 Persen PNS Bondowoso Tak Lulus Ujian Dinas
Sistem CAT ini menjamin hasil yang diperoleh peserta ujian dapat diketahui secara langsung tanpa perlu menunggu lama dan tidak bisa diintervensi.
BONDOWOSO, SJP - Ratusan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bondowoso, mengikuti ujian dinas, pada 28 November 2024 lalu.
Ujian dinas yang digelar oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), di aula Graha Widya Baruna, UPTD Pelatihan kerja, diikuti oleh 611 orang PNS.
Namun, dalam ujian dinas PNS dengan Pangkat Pengatur Tingkat I Golongan III/d dengan masa kerja 2 (dua) tahun lebih itu, tidak semuanya lulus. Tercatat seratusan lebih, atau sekira 25 persen peserta tidak lulus.
Padahal, kata Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Bondowoso, Mahfud Junedi, seluruh peserta sebelum ujian, mengikuti arahan Badan Kepegawaian Nasional (BKN) melalui zoom.
“Mereka ikut zoom meeting dengan BKN dan diberi kisi-kisi ujian. Mungkin belum rezekinya,” kata mantan Asisten I Setdakab Bondowoso ini, Senin (16/12/2024) di ruang kerjanya.
Kendati demikian, jumlah peserta yang lulus, atau setara 75 persen, merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa. Karena, sistem ujiannya menggunakan Computer Assisted Test (CAT) BKN.
Artinya, kata Mahfud, BKN menjamin hasil yang diperoleh peserta ujian dapat diketahui secara langsung tanpa perlu menunggu lama. Nilai hasil ujian akan langsung keluar setelah selesai mengikuti ujian.
“Artinya, tidak ada yang bisa mengintervensi hasilnya, atau pun mengetahui soal ujiannya,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Plt Kepala Bakesbangpol ini.
Bahkan, lanjut Mahfud, dari jumlah peserta yang tidak lulus ujian, beberapa orang juga berasal dari BKPSDM.
“Bagi mereka yang lulus dan sudah memenuhi syarat semuanya maka bisa naik pangkat,” pungkasnya. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?